Ini Dia Delegasi Kesenian 9 Negara yang Bakal Semarakkan Erau/EIFAF 2016
Grup Crystal dari Rusia akan tampil di Tenggarong pada perhelatan EIFAF 2016 Photo: Istimewa
Beberapa bendera negara peserta EIFAF 2016 telah dikibarkan di Sekretariat EIFAF 2016, Jam Bentong, Tenggarong Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 19/08/2016 23:08 WITA
Sebanyak 10 grup kesenian dari 9 negara siap berpartisipasi pada penyelenggaraan Erau dan International Folk Art Festival (EIFAF) 2016 di kota Tenggarong. Sebagian besar grup kesenian tersebut telah tiba di Tenggarong sejak Jum'at (19/08) malam.
"Seluruh grup kesenian mancanegara akan tiba di Tenggarong hingga tengah malam nanti. Yang paling terakhir tiba adalah Estonia dan Rusia. Jadi kemungkinan besar mereka tidak bisa ikut Kirab Budaya Internasional besok pagi karena masih mengalami jet lag," terang Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kutai Kartanegara, Sri Wahyuni.
Menurut Sri, secara keseluruhan ada 218 orang anggota delegasi kesenian mancanegara yang bakal hadir di Tenggarong. "Mereka terdiri dari 95 laki-laki dan 123 perempuan," jelasnya.
 American Footworks Folk Dance Ensemble - Amerika Serikat Photo: Istimewa
Adapun tim kesenian yang bakal tampil menyemarakkan Pentas Seni Internasional EIFAF 2016 adalah grup American Footworks Folk Dance Ensemble dari Negara Bagian Idaho, Amerika Serikat. Grup ini membawa rombongan sebanyak 25 orang.
 Arkan Dance Company - Kanada Photo: Istimewa
Lalu dari Kanada akan diwakili grup Arkan Dance Company, sebuah grup tari asal Ukraina yang berbasis di Kanada. Grup ini akan tampil dengan kekuatan 20 penari, terdiri dari 10 laki-laki dan 10 perempuan.
 Yitzy Folk Dance Theatre - Taiwan Photo: Istimewa
Kemudian dari Taiwan akan diwakili 2 grup kesenian sekaligus, yakni Yitzy Folk Dance Theatre dan Luna Rhythm Dance Troupe. Yang menarik, hampir seluruh anggota grup kesenian dari Taiwan adalah kaum hawa. Dari 20 anggota grup Yitzy, hanya 4 orang berjenis kelamin laki-laki.
Sementara grup Luna Rhythm Dance Troupe yang membawa 15 penari, kesemuanya adalah para gadis remaja.
 Luna Rhythm Dance Troupe - Taiwan Photo: Istimewa
Selanjutnya dari belahan benua Eropa, ada 6 negara Eropa Timur yang hadir. Yakni Polandia lewat grup Folk Group Szamotuly yang membawa rombongan sebanyak 20 orang.
Lalu ada grup The National Cultural Ensemble Kirmas dari Estonia dengan kekuatan 23 orang. Kemudian grup Pynimelis dari Lithuania yang hadir membawa 25 orang penari.
 Pynimelis - Lithuania Photo: Istimewa
Setelah itu dari Rumania akan diwakili grup Martisorul Ensemble yang membawa rombongan sebanyak 25 orang. Kemudian dari Bulgaria diwakili grup Folklore Ensemble Zhar (25 orang).
Terakhir, ada Rusia yang kembali hadir di Tenggarong untuk ketiga kalinya. Rusia akan diwakili grup Crystal yang akan menurunkan 20 penari, terdiri dari 10 laki-laki dan 10 perempuan.
 Folklore Ensemble Zhar - Bulgaria Photo: Istimewa
Selama sepekan di Tenggarong, grup kesenian tersebut akan tampil secara bergantian di 4 pentas yang disiapkan panitia. Yakni di pentas sekitar lapangan basket Jalan KH Akhmad Muksin, pentas Erau Expo di Stadion Aji Imbut, pentas Taman Ulin dan di Pulau Kumala,
Tak hanya itu, delegasi kesenian mancanegara akan diajak melakukan kunjungan budaya, melakukan ramah tamah dengan Sultan Kutai dan Bupati Kutai Kartanegara, serta melakukan aksi penghijauan di Waduk Panji Sukarame. (win)
|