VICO Indonesia Gelar Pelatihan Penanggulangan Kebakaran
Dadang Suparman didampingi Soedi Wargono dari VICO Indonesia secara simbolis menyerahkan seragam perlengkapan petugas PMK kepada Eddy Syamsir, mewakili Karang Taruna dari Kecamatan Muara Jawa Photo: VICO Indonesia / Bastian
|
KutaiKartanegara.com - 20/09/2005 21:25 WITA
Setelah sukses menggelar Pelatihan Penanggulangan Kebakaran bagi pemuda se-Kecamatan Muara Badak dan Marang Kayu pada tahun 2004 lalu, perusahaan migas VICO Indonesia kini melakukan pelatihan serupa bagi pemuda dari wilayah Kecamatan Muara Jawa dan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).
Pelaksanaan pelatihan selama 2 hari bagi masing-masing kecamatan tersebut telah dimulakan sejak hari ini di Muara Badak. Sebanyak 18 pemuda asal Kecamatan Muara Jawa terlebih dahulu mendapatkan pelatihan sejak hari ini hingga besok (21/09), sedangkan para pemuda asal Kecamatan Samboja baru akan mengikuti pelatihan mulai hari Kamis (22/09) hingga Jum'at (23/09).
Hari pertama pelatihan bagi masing-masing kecamatan diisi dengan pengenalan teori yang dilangsungkan di Training room, kantor HSE VICO Indonesia, Muara Badak. Sedangkan hari kedua diisi kegiatan praktek pemadaman api yang akan dilaksanakan di Fire Training Ground VICO Indonesia.
Menurut HSE & Training Superintendent, Dadang Suparman, pelatihan pemadam kebakaran yang berlangsung masing-masing selama 2 hari bagi tiap kecamatan ini akan diisi dengan penyampaian teori dan praktek, misalnya pengetahuan dasar teori cara mengantisipasi kebakaran, mengenal api, maupun tehnik melakukan pemadaman, cara penggunaan APAR (alat pemadam api ringan).
Syamsir Bakri selaku instruktur ketika memperagakan cara menggunakan Nozzle kepada peserta pelatihan Photo: VICO Indonesia / Bastian | | |
"Untuk menjadi seorang petugas pemadam kebakaran memerlukan waktu yang lama, namun dengan keterbatasan waktu yang hanya dua hari ini diharapkan para peserta dapat mengetahui dasar-dasar teori atau cara mengantisipasi kebakaran," ujar Dadang Suparman.
Paling tidak, lanjutnya, jika terjadi kebakaran para pemuda yang pernah diberikan pelatihan sudah mengatahui langkah-langkah apa yang perlu diambil di lapangan sehingga memudahkan petugas PMK.
Ditambahkannya, Pelatihan Pemadaman Kebakaran ini terselenggara atas kerjasama VICO Indonesia dengan pemerintah Kecamatan Muara Jawa dan Samboja. "Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian VICO Indonesia melalui program Comdev-nya untuk meningkatkan kualitas SDM di sekitar wilayah operasi yang meliputi Muara Badak, Marangkayu, Muara Jawa dan Samboja," demikian katanya.
Sementara H Kawandi selaku instruktur pelatihan memaparkan, ada tiga unsur terjadinya api yaitu panas, oksigen dan bahan bakar. "Jika salah satu dari ketiga unsur tersebut dipisahkan maka tidak akan menimbulkan kebakaran," ujarnya.
Para peserta pelatihan cukup antusias mengikuti pemaparan yang disampaikan H Kawandi mengenai metode pemadaman kebakaran, mulai dari teknik starvation atau menghilangkan bahan bakar, cooling atau pendinginan, smoothering and dilution atau memisahkan bahan bakar dan mengurangi konsentrasi oksigen.
Menurut Eddy Syamsir yang merupakan anggota Karang Taruna Kelurahan Muara Jawa Ulu, pelatihan ini merupakan langkah awal yang baik dan positif untuk meningkatkan kualitas SDM para pemuda di Muara Jawa.
"Kami berharap program yang bagus ini bisa berkelanjutan. Misalnya jika ada program pengadaan mobil pemadam kebakaran untuk kecamatan Muara Jawa, kami sudah siap dengan bekal pengetahuan yang telah kami peroleh dari VICO Indonesia," ujar Eddy yang dipercaya menjadi ketua kelas dalam pelatihan ini. (bas)
|