Hanya Miskomunikasi, Tenggarong Tetap Ikut Jambore Pramuka
Waka Mabiran Pramuka Tenggarong, Dodi Rosadi (kedua dari kanan), memperhatikan aktivitas anggota Pramuka Tenggarong di bumu perkemahan Waduk Panji Sukarame Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 24/06/2010 03:15 WITA
Kwartir Ranting (Kwarran) Pramuka Kecamatan Tenggarong tetap ikut ambil bagian dalam Jambore Cabang (Jamcab) Gerakan Pramuka Kutai Kartanegara (Kukar) tahun 2010 yang berlangsung selama sepekan di Bumi Perkemahan Waduk Panji Sukarame, Tenggarong.
Hal ini diklarifikasi Wakil Ketua (Waka) Majelis Pembimbing Ranting (Mabiran) Gerakan Pramuka Kecamatan Tenggarong, Kapten CHB Dodi Rosadi, menanggapi informasi tentang tidak ikut sertanya tuan rumah Tenggarong di arena Jamcab 2010.
"Ini hanya miskomunikasi saja. Pada saat pembukaan Jamcab, kontingen Tenggarong memang tak dapat hadir karena masalah teknis. Tapi kita tetap mengirimkan 2 regu Pramuka yang terdiri dari 10 putra dan 10 putri," jelas Dodi Rosadi yang juga Danramil 0906-23/TGR ini.
Menurut Dodi, pihaknya sangat mendukung berlangsungnya Jamcab Pramuka Kukar yang sempat vakum selama 10 tahun terakhir. "Karena kegiatan Pramuka ini merupakan salah satu implementasi dari pembinaan teritorial dalam rangka pembinaan kesadaran bela negara di kalangan generasi muda," imbuhnya.
Selain itu, lanjut Dodi, kegiatan Pramuka ini merupakan sarana untuk memelihara silaturahmi, serta meningkatkan pengetahuan dan keterampilan generasi muda. "Sehingga sayang kalau Tenggarong tak ikut serta di ajang ini," katanya Dodi didampingi pimpinan kontingen Pramuka Tenggarong, Siti Jubaidah.
Sementara secara terpisah, Sekretaris Panitia Jamcab Pramuka Kukar 2010 Aji Ali Husni membenarkan keikutsertaan Kwarran Pramuka Tenggarong. "Meski telat karena ada masalah teknis, Kecamatan Tenggarong sudah bergabung dalam Jamcab bersama kontingen dari 15 kecamatan lainnya," kata Ali.
Dengan hadirnya Tenggarong, lanjut Ali, secara keseluruhan ada 16 kecamatan se-Kukar yang ikut Jamcab 2010. "Jadi hingga saat ini, hanya 2 kecamatan yang tidak mengirimkan peserta, yakni Muara Muntai dan Muara Wis," jelasnya. (win)
|