Para siswi BWMS Korea dengan lincah menampilkan
kesenian Samulnori di Panggung Hiburan Rakyat PKM
Photo: Agri
|
|
|
KutaiKartanegara.com 22/09/03 02:02 WITA
Tim kesenian dari
negara Korea Selatan beraksi tadi malam di
Panggung Hiburan Rakyat, lapangan parkir Gedung Putri
Karang Melenu (PKM) dalam rangka memeriahkan Erau 2003 dan
Festival Zapin/Jepen Internasional.
Delegasi kesenian yang dipimpin langsung oleh Kepala
Sekolah BWMS Korea Kwon Hyuck Chang dan guru pelatih Noh
Hye Jung ini mempersembahkan kesenian tradisional Korea
yang populer dengan sebutan Samulnori, yakni sebuah
pertunjukan yang terdiri atas empat orang yang bermain
musik sambil menari.
Masing-masing memainkan satu instrumen perkusi
tradisional Korea yang berbeda. Alat
musik tersebut antara lain adalah Ching atau gong besar,
Jang Go atau sebuah genderang dengan dua sisi, Buk
(genderang berbentuk barel) dan sebuah gong kecil yang
disebut K'kwaenggwari.
Kesenian Samulnori yang cukup memukau ribuan penonton
yang memadati arena panggung hiburan rakyat PKM ini
dibawakan oleh empat orang siswi BWMS Korea yakni Kim
Bun-Bi, Lee Hyun Hee, Ko Bun E dan Kim A Rah.
Salah seorang pemain Samulnori
saat
beraksi di hadapan publik Tenggarong
Photo: Agri |
|
|
Gerakan
mereka sangat lincah dan sekali-sekali melakukan
gerakan akrobatik dengan berputar-putar sangat cepat.
Aksi keempat gadis ini tentu saja mendapat sambutan
hangat dari para penonton. Aplaus panjang selalu
terdengar membahana setiap kali anak-anak Korea ini
menampilkan gerakan-gerakan yang sangat sulit.
Pertunjukan Samulnori sebenarnya bukan baru kali ini
tampil di depan publik Tenggarong. Kesenian serupa
pernah dipertunjukkan di Tenggarong pada saat
penyelenggaraan Erau 2001 oleh tim kesenian asal Korea
lainnya.
Keempat gadis remaja Korea ini dijadwalkan akan tampil
kembali malam ini didalam Gedung Puteri Karang Melenu
lantai dua pada pukul 20.00 WITA. (win)
|