KutaiKartanegara.com 22/09/03 14:17 WITA
Setelah membuka
secara resmi Festival Jepen Internasional dan Festival
Lampion China di plasa Pulau Kumala Sabtu (20/09) malam
lalu, Menteri Kebudayaan dan Pariwisata RI I Gede
Ardhika dan Bupati Kutai Kartanegara Drs H Syaukani HR
MM melakukan peluncuran pesta kembang api tepat di
kawasan Patung Lembusuana yang terletak di ujung Pulau
Kumala.
Acara
pesta kembang api yang berjalan selama hampir 30 menit
tersebut diiringi hiburan musik irama padang pasir atau
yang lebih dikenal dengan sebutan Samrah dari sebuah
grup Samrah asal kota Samarinda.
Beraneka macam bentuk dan warna kembang api mulai
diluncurkan sekitar pukul 11.30 WITA, tertunda sekitar
2,5 jam dari rencana semula akibat hujan yang mengguyur
kota Tenggarong. Puluhan ribu warga yang telah memadati
tepian sungai Mahakam sejak pukul 09.00 WITA pun
berdecak kagum setiap kali letusan kembang api
memancarkan cahaya dan bentuk yang sangat indah.
Seluruh
aktivitas lalu-lintas di sepanjang jalan tepi Mahakam
dan Jembatan Kartanegara pun terhenti selama
berlangsungnya pesta kembang api ini. Warga Tenggarong termasuk juga warga yang telah
jauh-jauh datang dari Samarinda, Balikpapan dan Bontang
tampak terpesona dengan suguhan pesta kembang api ini.
Menurut
salah seorang warga Tenggarong yang tinggal di Jalan
Pesut, sajian pesta kembang api tahun ini lebih baik dan
lebih lama dibanding tahun-tahun sebelumnya. Pesta
kembang api tampaknya akan menjadi tradisi pada setiap
pelaksanaan Erau, dimulai pada Erau tahun 2001, 2002 dan
kini tahun 2003. (win)
|