Penghargaan Bhumandala Award 2020, Kukar Raih Perunggu Kategori Kabupaten
Plt Bupati Kukar Chairil Anwar diapit Kepala Bappeda Kukar Wiyono dan Sekkab Kukar Sunggono usai penganugerahan Bhumandala Award 2020 di Jakarta, Jum'at (27/11) malam Photo: Dok. Prokom Kukar
KutaiKartanegara.com - 28/11/2020 15:45 WITA
Meski baru beberapa bulan mengembangkan aplikasi Jaringan Informasi Geospasial Daerah (JIGD) yang beralamat di http://geoportal.kukarkab.go.id, namun pengembangan geoportal Kutai Kartanegara tersebut telah mendapat apresiasi di tingkat nasional.
Terbukti dari penghargaan berupa medali perunggu atau Bhumandala Ariti yang diberikan Badan Informasi Geospasial (BIG) kepada Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) pada malam penganugerahan Bhumandala Award 2020 di Hotel Borobudur, Jakarta, Jum'at (27/11) malam.
Penghargaan Bhumandala Ariti sebagai Simpul Jaringan Terbaik kategori Kabupaten itu diterima Plt Bupati Kukar H Chairil Anwar yang diapresiasi Deputi bidang Infrastruktur Informasi Geospasial BIG Adi Rusmanto.
Selain untuk Pemkab Kukar, penghargaan Bhumandala Ariti juga diberikan kepada Pemkot Palembang dan Pemkot Bontang untuk kategori Kota, kemudian Pemprov Kalimantan Selatan untuk kategori Provinsi, dan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) untuk kategori Kementerian/Lembaga.
Sementara untuk medali perak atau Bhumandala Rajata kategori Kabupaten diberikan kepada Pemkab Bantul, Pemkab Banyuasin, Pemkab Musi Banyuasin, dan Pemkab Sragen. Sedangkan medali emas atau Bhumandala Kanaka kategori Kabupaten diraih Pemkab Sleman.
Plt Bupati Kukar H Chairil Anwar menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam pengembangan Geoportal Kukar, termasuk jajaran Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kukar yang telah bekerja keras sehingga Kukar untuk pertama kalinya meraih penghargaan di ajang Bhumandala Award.
Sementara ditambahkan Sekretaris JIGD Kukar, Wiyono, Kukar sebagai pendatang baru dinilai telah berhasil mengembangkan geoportal dan aplikasi secara mandiri untuk pemanfaatan penyebarluasan informasi geospasial yang didukung pula dengan perangkat lunak, perangkat keras dan infrastruktur yang memadai.
"Pengembangan geoportal dan aplikasi yang memanfaatkannya secara mandiri oleh Kabupaten kutai Kartanegara merupakan hal yang sangat diapresiasi oleh Dewan Juri," ujar Wiyono yang juga Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kukar ini.
Penghargaan Bhumandala Ariti kepada Kukar, lanjut Wiyono, tak lepas dari peran Pemkab Kukar dalam membangun pilar-pilar simpul jaringannya menuju Simpul Jaringan yang aktif dan operasional, serta mendukung implementasi Kebijakan Satu Peta.
Sekedar informasi, Bhumandala Award atau Penghargaan Jaringan Informasi Geospasial merupakan ajang dua tahunan dari BIG. Bhumandala Award 2020 menjadi tahun ke empat sejak pertama kali diselenggarakan pada 2014 silam.
Penghargaan diberikan kepada Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah yang dinilai terbaik dalam upayanya mempersiapkan diri dan membangun simpul jaringan.
Penilaian kinerja simpul jaringan dilakukan dengan melihat pembangunan 5 elemen Infrastruktur Informasi Geospasial (IIG) yaitu Kebijakan, Kelembagaan, Teknologi, Standar dan Sumber Daya Manusia.
Proses monitoring dan evaluasi dalam rangka penilaian Bhumandala Award pada tahun 2020 agak berbeda dari tahun sebelumnya dikarenakan pandemi COVID-19.
Tim dari BIG bersama Dewan Juri yang berasal dari kalangan Akademisi dari berbagai universitas di Indonesia, menggunakan metode online dan video conference untuk melaksanakan monitoring dan evaluasi.
Ada beberapa tahap penilaian yaitu penilaian terhadap isian kuisioner, penilaian online, verifikasi online, dan kunjungan secara virtual oleh tim ke ruang server penyebarluasan yang berada di Diskominfo Kukar untuk melihat secara virtual sekaligus mengecek kebenaran pengisian kuesioner yang telah dikirimkan sebelumnya. (win)
|