Inilah Pemenang Pemilihan Teruna Dara dan Putri Pariwisata Kukar 2020 Ratu Hester terpilih sebagai Putri Pariwisata Kukar 2020, sedangkan Galan Dwi Prihanata dan Alvionita Budiharis menjadi pasangan Teruna Dara Kukar 2020 Photo: Agri
Ratu Hester menerima mahkota Putri Pariwisata Kukar 2020 yang dipasang Putri Pariwisata Kukar 2019 Medy Mercy Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 15/11/2020 13:57 WITA
Galan Dwi Prihanata dan Alvionita Budiaris berhasil terpilih sebagai pasangan Teruna Dara Kutai Kartanegara (Kukar) 2020. Ke dua finalis asal Tenggarong ini sukses menyisihkan 18 finalis lainnya pada babak grand final Pemilihan Teruna Dara Kukar 2020 yang digelar di Hotel Grand Elty Singgasana, Tenggarong, Sabtu (14/11) malam.
Selain memilih pemenang Teruna Dara Kukar 2020, dewan juri yang terdiri dari Fauzan Noor, Akbar Haka dan Dwi Arum Meynina juga memilih finalis putri asal Kecamatan Tabang atas nama Ratu Hester sebagai Putri Pariwisata Kukar 2020.
Atas prestasi tersebut, ke tiganya berhak mendapatkan piala tetap dan piala bergilir Bupati Kukar. Galan dan Alvionita berhak mewakili Kukar untuk maju ke ajang Duta Wisata Provinsi Kalimantan Timur tahun depan.
Sementara Ratu Hesti juga berhak mewakili Kukar untuk berkompetisi di ajang Pemilihan Putri Pariwisata Kalimantan Timur tahun 2021 mendatang.
Sedangkan finalis yang meraih predikat Wakil I Teruna Dara Kukar 2020 adalah Anathema Gabriel Malat dan Indah Putri Casuarina, kemudian predikat Wakil II Teruna Dara Kukar 2020 diraih Farhan Ananta dan Meirinda Dila Ananda.
Plt Kepala Dinas Pariwisata Kukar Thauhid Aprilian Noor menyerahkan trofi tetap kepada pasangan Teruna Dara Kukar 2020 Galan Dwi Prihanata-Alvionita Budiaris Photo: Agri
Plt Kepala Dinas Pariwisata Kukar, Thauhid Aprilian Noor, dalam sambutannya bersyukur ajang Pemilihan Teruna Dara Kukar 2020 tetap dapat diselenggarakan di tengah pandemi Coronavirus Disease 2019 dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Kepada seluruh finalis yang meraih predikat juara maupun yang tidak mendapatkan gelar apapun, Thauhid pun berpesan bahwa mereka semua adalah putra-putri terbaik di Kukar yang memiliki tugas dan fungsi untuk mempromosikan pariwisata Kukar.
"Yang menang jangan jumawa, dan yang kalah jangan rendah hati. Karena ke 20 finalis yang masuk grand final ini adalah yang terbaik, putra-putri terbaik Kutai Kartanegara. Tugas dan fungsinya adalah tetap untuk mempromosikan destinasi wisata di Kukar," ujarnya. (win)
|