Ditabrak Ponton Batu Bara, Rumah Warga Loa Tebu Rusak Berat

Puing-puing bagian belakang rumah H Iskandar berserakan usai dihantam ponton batu bara
Photo: Istimewa

Selain fisik rumah rusak berat, sejumlah perabot rumah milik Iskandar juga rusak dan tercebur dalam sungai Photo: Istimewa

KutaiKartanegara.com - 05/05/2018 21:25 WITA
Sebuah rumah yang berada di tepi sungai Mahakam, Kelurahan Loa Tebu, Tenggarong, rusak berat setelah ditabrak ponton pengangkut batu bara, Sabtu (05/05) pagi sekitar jam 04.30 WITA.


Beruntung tidak ada korban jiwa dari insiden yang menggemparkan warga RT 06 Kelurahan Loa Tebu itu.


Hanya saja bagian belakang rumah milik H Iskandar (61) yang terdiri dari dua lantai luluh lantak setelah dihantam ponton, termasuk sejumlah perabot di dalam rumah yang rusak dan jatuh ke dalam sungai.


Kapolres Kutai Kartanegara (Kukar) AKBP Anwar Haidar melalui Kapolsek Tenggarong AKP Triyadi mengatakan, pihak perusahaan dan pemilik rumah telah sepakat menyelesaikan permasalahan tersebut

Kapal tugboat dan ponton ditambatkan di daerah Loa Lepu, Tenggarong Seberang Photo: Istimewa

"Jadi pihak perusahaan pemilik ponton dengan pemilik rumah sepakat menyelesaikan masalah ini secara damai dengan dimediasi Dinas Perhubungan," ujarnya.


Ditambahkan Triyadi, kejadian ini berawal ketika ponton dengan nama Tiara Mas yang ditarik kapal tugboat Danny 62 bergerak menuju dari arah Samarinda menuju hulu sungai.


Dari keterangan juru mudi tugboat Danny 2, Henli Menang (36), saat kapal tersebut melintas di perairan Loa Tebu, tiba-tiba ada sebuah ponton lain yang mendahului tanpa komunikasi.


"Akibatnya, ponton Tiara Mas terbawa gelombang ke pinggir sungai dan menabrak bagian belakang rumah Iskandar hingga rusak parah," ujarnya.


Insiden tersebut kemudian dilaporkan pemilik rumah kepada Polsek Tenggarong. "Sekitar pukul 08.00 WITA, saya beserta personil tiba di lokasi dan bertemu masing-masing pihak untuk mengamankan situasi di lokasi kejadian. Kemudian sekitar pukul 10.00 WITA, pihak ASDP Dinas Perhubungan Kukar tiba di lokasi untuk memfasilitasi penyelesaian permasalahan tersebut," pungkasnya. (win)