Meriahkan Erau 2016, Lomba Gubang Lunas Diikuti 6 Kecamatan

Salah satu perahu peserta Lomba Gubang Lunas tenggelam di sungai Tenggarong setelah terjadi tabrakan saat start
Photo: Agri

Salah satu regu putri asal Muara Kaman berupaya keras mencapai garis finish dalam Lomba Gubang Lunas Photo: Agri

KutaiKartanegara.com - 22/08/2016 23:35 WITA
Berbagai lomba atau pertandingan olahraga tradisional turut digelar dalam ranka menyemarakkan pesta adat Erau dan International Folk Art Festival (EIFAF) 2016 di ibukota Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Tenggarong.


Salah satunya adalah lomba mendayung perahu tradisional khas masyarakat nelayan Kutai yang dikenal dengan sebutan Gubang Lunas.


Lomba Gubang Lunas yang diikuti 50 regu dari 6 kecamatan ini dilaksanakan sejak Minggu (21/08) hingga Selasa (23/08) bertempat di sungai Tenggarong, tepatnya antara Jembatan Besi dan Jembatan Aji Imbut.


Penyisihan Lomba Gubang Lunas nomor Beregu Putri yang berlangsung seru
Photo: Agri

"Lomba ini diikuti 50 regu dari 6 kecamatan, yakni Kecamatan Tenggarong, Sebulu, Muara Kaman, Kota Bangun, Muara Muntai, dan Kembang Janggut," terang Sofyan selaku koordinator lomba.


Menurut Sofyan, Lomba Gubang Lunas ini mempertandingkan 4 nomor yakni Perorangan Putra, Perorangan Putri, Beregu Putra dan Beregu Putri. "Sedangkan jarak tempuh lomba ini sejauh 200 meter," katanya.


Ditambahkannya, kegiatan Lomba Gubang Lunas ini digelar Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar bekerjasama dengan Pengkab Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kukar.


"Lewat Lomba Gubang Lunas ini, diharapkan dapat diperoleh bibit-bibit baru atlet dayung Kukar yang disiapkan untuk menghadapi Pekan Olahraga Provinsi," demikian harapnya. (win)