Wadak Leh, Pasangan Muda Ini Nekat Curi Perhiasan Emas Polisi menggiring Dw ke dalam mobil operasional Polsek Tenggarong setelah kedapatan mencuri perhiasan di toko emas Banjar Baru Photo: Istimewa
Dw hanya bisa menangis saat dimintai keterangan di Mapolsek Tenggarong Photo: Istimewa
|
KutaiKartanegara.com - 02/04/2016 22:36 WITA
Warga yang melintas di Jalan Danau Semayang, Kelurahan Melayu, Tenggarong, Jum'at (01/04) sore kemarin digemparkan dengan aksi pencurian perhiasan emas oleh sepasang suami istri De (19) dan Dw (19).
Pasangan muda yang baru 4 bulan menikah ini sempat dihajar warga sebelum akhirnya diamankan petugas Polsek Tenggarong.
Aksi keduanya mencuri perhiasan ternyata bukan yang pertama kali. Pasangan De dan Dw ternyata pernah mencuri perhiasan emas di Toko Emas Berkat Aulia yang juga terletak di Jalan Danau Semayang pada 17 Februari lalu.
"Setelah diinterogasi, mereka akhirnya mengaku pernah mencuri emas di Toko Emas Berkat Aulia dengan modus yang sama, yakni pura-pura hendak membeli, namun kemudian kabur membawa perhiasan," terang Kapolres Kukar AKBP Handoko melalui Kapolsek Tenggarong AKP MD Djauhari.
Selain itu, pasangan muda ini juga mengaku pernah mencuri cincin emas untuk pertama kalinya di Pasar Pagi, Samarinda. Cincin curian itu kemudian dijual di kawasan Citra Niaga Samarinda.
Setelah berhasil mencuri emas di Pasar Pagi, keduanya kembali mencuri di Tenggarong. Kali ini sasarannya adalah Toko Emas Berkat Aulia pada 17 Februari. Mereka berhasil menggondol kalung emas seberat 13 gram.
Namun tanpa sepengetahuan keduanya, foto hasil rekaman kamera pengintai CCTV terkait aksi mereka di Toko Emas Berkat Aulia telah disebar ke toko-toko emas di Tenggarong.
Seperti telah ketagihan, pasangan De dan Dw kembali ke Tenggarong untuk mengulangi perbuatan mereka. Kali ini mereka menyasar Toko Emas Banjar Baru pada Jum'at sore sekitar jam 17.00 WITA. Saat beraksi, sang suami hanya menunggu di sepeda motor. Sedangkan sang istri masuk ke toko dan berpura-pura hendak membeli kalung.
Karyawan toko bernama Aminah pun melayani Dw dengan memberikan kalung emas yang hendak dilihat Dw. Saat Aminah sedikit lengah, Dw pun meninggalkan toko sambil membawa kalung.
Namun baru saja menaiki sepeda motor yang dikemudikan De, Aminah yang mengejar kedua tersangka sambil berteriak maling. Aminah berhasil menarik badan Dw sehingga ia dan suaminya terjatuh. Warga sekitar yang mendengar teriakan Aminah langsung menghajar kedua pelaku.
Seketika suasana di Jalan Danau Semayang jadi heboh. Beruntung keduanya tidak babak belur dihajar massa. Petugas Polsek Tenggarong yang dihubungi warga langsung bergerak ke TKP untuk mengamankan pelaku. Kini keduanya masih mendekam di ruang tahanan Mapolsek Tenggarong untuk menjalani proses lebih lanjut. (win)
|