Ada Mayat Perempuan Tanpa Identitas Ditemukan di Sungai Mahakam

Dengan menggunakan kapal feri tradisional, mayat perempuan tanpa identitas dievakuasi menuju pelabuhan kecil untuk dievakuasi ke RSUD AM Parikesit
Photo: Istimewa

Sesosok mayat perempuan ditemukan mengambang di antara tanaman eceng gondok di tepi sungai Mahakam Photo: Istimewa

KutaiKartanegara.com - 10/01/2016 23:49 WITA
Sesosok mayat perempuan tanpa identitas ditemukan mengambang di antara eceng gondok di tepi sungai Mahakam, desa Rempanga, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Minggu (10/01) sore.


Jasad wanita ini pertama kali ditemukan M Suto (38) sekitar pukul 15.20 WITA ketika hendak memberi makan ikan di keramba miliknya. Awalnya Suto mengira ada boneka yang mengambang di dekat kerambanya.


Namun ketika didekati ada aroma busuk yang semakin menyengat, Suto pun memastikan jika yang dilihatnya itu adalah sesosok mayat perempuan yang kondisinya sudah membengkak. Suto kemudian memberitahukan temuan mayat itu kepada warga lainnya.


Warga RT 1 desa Rempanga lainnya kemudian menghubungi pihak kepolisian terkait temuan mayat itu. Pihak kepolisian dari Polsek Loa Kulu yang mendapat laporan warga langsung mendatangi TKP dan berkoordinasi dengan petugas SAR Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kukar untuk mengevakuasi mayat perempuan itu.


"Mayat langsung dievakuasi BPBD Kukar untuk dibawa ke RSUD AM Parikesit untuk divisum. Sayangnya tidak ada kartu identitas atau tanda pengenal yang ditemukan," kata Kapolsek Loa Kulu AKP Brahma Aditya melalui Kanit Reskrim Ipda Ardiansyah.


Menurut Ardiansyah, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap penyebab kematian serta mencari keluarga korban. "Untuk keperluan penyelidikan, jasad wanita tersebut sudah dibawa ke RSUD Abdul Wahab Syahranie di Samarinda untuk diotopsi," ujarnya.


Sementara dikatakan Kaur Inafis Polres Kukar Bripka Dian Heri Wahyudi, pihaknya masih menunggu hasil otopsi dari dokter forensik untuk mengetahui kepastian penyebab kematian korban, apakah memang benar-benar tewas karena tenggelam ke sungai atau disebabkan hal lain.


"Identitas korban masih belum diketahui. Jika ada warga yang kehilangan anggota keluarganya dengan jenis kelamin perempuan, silakan melapor ke kantor polisi terdekat," ujarnya.


Untuk ciri-ciri korban, di antaranya mengenakan celana jins warna biru tua merk Glows, jaket kain warna pink dan kaos warna hitam dengan motif DELIGHTER. "Sedangkan usia korban diperkirakan antara 15-25 tahun. Korban sendiri diperkirakan sudah meninggal dunia dalam 2-3 hari ini," pungkasnya. (win)