Panjat Pinang Massal Kembali Marakkan HUT Kemerdekaan

Suasana lomba panjat pinang massal dalam rangka menyambut HUT Kemerdekaan RI ke-69 di Tenggarong pada Minggu (10/08) lalu
Photo: Humas Kukar/Margini

Kaum hawa pun ikut ambil bagian dalam lomba panjat pinang massal di Tenggarong Photo: Humas Kukar/Margini

KutaiKartanegara.com - 12/08/2014 22:35 WITA
Kemeriahan dalam rangka menyambut HUT Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-69 kembali mewarnai ibukota Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Tenggarong, dengan dilaksanakannya lomba panjat pinang massal pada Minggu (10/08) lalu.


Kegiatan panjat pinang massal yang menyediakan 24 batang pinang ini dipusatkan di lapangan parkir di samping Masjid Al-Falah, Jalan KH Akhmad Muksin.


Selain diikuti para pemuda maupun pria dewasa, lomba panjat pinang ini juga diikuti kelompok anak-anak, hingga kaum hawa yang terdiri dari remaja putri maupun ibu-ibu.


Tak pelak aksi para peserta lomba panjat pinang yang berjuang keras untuk mencapai puncak pinang mendapat perhatian antusias ribuan warga Tenggarong yang memadati kawasan tepian sungai Mahakam itu.


Bupati Kukar Rita Widyasari yang membuka kegiatan tersebut ikut tertawa geli menyaksikan beberapa aksi kocak para peserta lomba panjat pinang itu.

Bupati Rita Widyasari didampingi Kapolres Kukar AKBP Abdul Karim dan Wabup HM Ghufron Yusuf saat membuka kegiatan lomba panjat pinang massal Photo: Humas Kukar/Margini

Menurut Bupati Rita Widyasari, lomba panjat pinang ini memiliki makna sebagai sebuah proses untuk menguji kesabaran, kekuatan dan kerjasama. "Karena untuk meraih sebuah cita-cita, akan banyak menemui tantangan yang harus dihadapi," ujarnya.


Oleh karena itu, lanjutnya, tidak ada yang mudah untuk meraih tujuan hidup. Namun tidak berarti tujuan hidup mustahil untuk diraih, syaratnya harus mengikuti tahapan-tahapan secara bersama-sama dengan penuh kesabaran. "Ya, seperti panjat pinang ini," imbuhnya.


Lebih lanjut Rita mengatakan, dalam kehidupan sehari-hari harus memiliki pondasi yang kuat, disitulah makna tepenting dari lomba panjat pinang. "Sehebat apapun pemanjat tapi kalo pondasinya tidak kuat, maka dia tidak akan bisa naik. Disitulah dibutuhkan kebersamaan, kekompakan dan tentunya kerjasama," kata Bupati Kukar.


Sementara dikatakan Kepala Kantor Satpol PP Kukar H Fida Hurasani selaku ketua panitia, batang pinang yang disiapkan dalam lomba ini merupakan partisipasi dari sejumlah dinas/instansi di lingkungan Pemkab Kukar serta beberapa perusahaan dan perbankan.


"Batang pinang yang disiapkan untuk lomba ini semuanya berjumlah 24 batang. Jika dibanding tahun lalu, jumlahnya memang berkurang. Tahun lalu ada 29 batang pinang," demikian katanya. (mar/win)