Persebaya Surabaya 2-1 Mitra Kukar Naga Mekes Tumbang di Laga Perdana ISL 2014 Handsball yang dilakukan pemain Persebaya Surabaya pada menit-menit akhir pertandingan tidak menghasilkan hadiah tendangan penalti bagi Mitra Kukar Photo: Dok. MNC TV
Dedi Gusmawan mencoba menghadang pergerakan Emmanuel 'Pacho' Kenmogne Photo: Dok. LigaIndonesia.co.id
|
KutaiKartanegara.com - 01/02/2014 22:15 WITA
Mitra Kukar gagal meraih poin di kandang Persebaya Surabaya setelah takluk 2-1 dari tim tuan rumah pada laga perdana Indonesia Super League (ISL) 2014 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (01/02) sore.
Dua gol bagi kemenangan tim Bajul Ijo diborong Emmanuel 'Pacho' Kenmogne pada menit '16 dan lewat eksekusi penalti di menit '68. Sedangkan gol balasan Mitra Kukar dicetak Erick Weeks Lewis lewat tendangan bebas di menit '19.
Laga ini sendiri berakhir ricuh ketika para pemain dan ofisial Mitra Kukar melakukan protes keras kepada wasit Dodi Setia Purnama yang tidak memberikan hadiah penalti kepada Mitra Kukar pada masa injury time.
Padahal, seorang pemain Persebaya yakni Ambrizal secara jelas menyentuh bola dengan menggunakan tangan kanannya untuk merubah arah bola yang sebelumnya disundul Anindito Wahyu Erminarno ke arah gawang.
Tak pelak wasit Dodi Setia Purnama langsung diburu Zulham Zamrun dkk. Karena terdesak, wasit akhirnya meniupkan peluit panjang untuk mengakhiri laga tersebut.
Pelatih Mitra Kukar Stefan Hansson tak dapat menyembunyikan kekecewaannya terhadap wasit yang kerap menguntungkan tim tuan rumah. "Kami sebenarnya menargetkan minimal bisa merebut satu poin di laga pertama ini. Tapi wasit membuat keputusan lain dan kami tidak bisa protes lagi karena pertandingan telah selesai," kata Hansson kepada wartawan usai laga tersebut.
Senada dengan Hansson, Asisten Manajer Mitra Kukar mengaku kecewa dengan kepemimpinan wasit Dodi Setia Purnama yang cukup kontroversial. Salah satunya adalah saat memberikan penalti kepada Persebaya pada menit '68.
"Pertandingan tadi sebenarnya bagus dan menarik. Sayangnya wasit menodai pertandingan dengan keputusan-keputusan yang terlalu berpihak kepada tuan rumah," ujar Alam.
Usai menghadapi Persebaya, Mitra Kukar selanjutnya akan menantang PSM Makassar di Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Jum'at (07/02) pekan depan. (win)
|