Mitra Kukar 0-3 Persipura Jayapura
Tim Mutiara Hitam Kembali Tumbangkan Naga Mekes

Para pemain Persipura langsung mengurung Zulham Zamrun sebelum sempat memberikan umpan ke rekan-rekannya. Persipura akhirnya berhasil menumbangkan Mitra Kukar di Stadion Aji Imbut dengan skor 3-0
Photo: Agri

Paolo Frangipane mendapat kawalan ketat dari Lim Jun Sik Photo: Agri

KutaiKartanegara.com - 14/03/2013 03:03 WITA
Mitra Kukar menderita kekalahan pertama di kandang sendiri setelah ditumbangkan Persipura Jayapura dengan skor telak 0-3 dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2012/2013 di Stadion Aji Imbut, Tenggarong Seberang, Rabu (13/03) sore.


Adalah Ferinando Pahabol yang kembali menjadi mimpi buruk bagi Mitra Kukar setelah mencetak hattrick pada menit '73, '81 dan '90+3. Musim lalu, Feri Pahabol juga pernah mempermalukan skuad Naga Mekes saat masih berkostum Persidafon.


Kekalahan telak ini membuat Mitra Kukar gagal mewujudkan ambisinya untuk mematahkan rekor tak pernah menang atas Persipura. Tak hanya itu, tim Naga Mekes pun gagal untuk kembali memuncaki klasemen sementara ISL.


Mitra Kukar masih tertahan di peringkat 3 dengan nilai 22 poin. Sementara posisi pimpinan klasemen ISL kini diambil alih Persipura dari genggaman Arema Indonesia.


Pelatih Mitra Kukar Stefan Hansson mengakui jika tim tamu bermain lebih apik dan pantas untuk memenangkan laga tersebut. "Kami tidak punya banyak kesempatan untuk menciptakan peluang," ujarnya.

Bek Mitra Kukar Jovo Pavlovic berebut bola dengan Ian Louis Kabes Photo: Agri

Menurut Hansson, timnya kurang konsentrasi dan tidak memiliki komunikasi bagus sehingga Persipura akhirnya bisa dengan mudah mencetak 3 gol ke gawang Mitra Kukar.


Sementara pelatih Persipura, Jacksen F Tiago, menyatakan sangat bersyukur timnya bisa meraih 4 poin dari lawatan ke Kaltim. Menurut Jacksen, kunci kemenangan Persipura adalah mematikan Paolo Frangpane dan Ahmad Bustomi.


"Karena mereka berdua merupakan pemain yang lebih berkualitas untuk memberikan umpan matang ke Esteban atau pun Jajang. Untungnya Jajang tidak dimainkan sejak babak pertama," katanya lagi.


Jacksen sendiri heran mengapa Jajang tidak diturunkan di babak pertama. "Ini merupakan kehormatan dari Mitra Kukar kepada Persipura untuk tidak menurunkan Jajang sejak awal," imbuhnya.


Ditambahkan Jacksen, dirinya tidak menduga jika Persipura bisa menang dengan skor besar atas Mitra Kukar. "Ini diluar prediksi saya. Semula saya perkirakan salah satu tim akan menang 1-0 atau 2-1, ternyata hasilnya diluar dugaan," demikian katanya.


Dalam laga yang berlangsung menarik ini, wasit Yandri dari Jakarta hanya mengeluarkan 2 kartu kuning. Masing-masing untuk Seftia Hadi (Mitra Kukar) dan Yoo Jae Hoon (Persipura). (win)