Lapas Tenggarong Disesaki 782 Penghuni
Salah satu ruang tahanan di Lapas Tenggarong Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 14/08/2012 16:32 WITA
Tak kurang dari 782 narapidana atau warga binaan menghuni Lembaga Permasyarakatan (Lapas) kelas II B Tenggarong yang berada di Jalan Mangkuraja, Kelurahan Loa Ipuh.
Jumlah tersebut jauh melebihi kapasitas ideal Lapas Tenggarong yang dibuat untuk kapasitas 350 orang warga binaan. "Kenyataannya sekarang terisi 2 kali lipat dari kapasitas semestinya. Jadi Lapas disini sudah penuh sesak, karena kelebihan kapasitas," kata Kepala Lapas Tenggarong, Imam S Gunawan saat menerima kunjungan Safari Ramadhan Pemkab Kukar, Minggu (12/08) lalu.
Menurut Imam, dari 782 penghuni Lapas Tenggarong tersebut, 55 orang di antaranya adalah perempuan. "Lapas Tenggarong tidak hanya menampung tahanan dari Kukar, tetapi juga dari Kabupaten Kutai Barat, Kutai Timur dan Bontang," jelasnya.
Selain kelebihan kapasitas, lanjut Imam, fasilitas di Lapas Tenggarong juga masih kurang memadai. Contohnya saja, Lapas Tenggarong hanya memiliki satu lapangan olahraga yang relatif sempit atau seukuran lapangan voli.
Selain untuk olahraga bola voli, lapangan tersebut terkadang juga digunakan untuk olahraga bulutangkis dan futsal. "Jadi satu lapangan untuk tiga cabang olah raga, tetapi tidak bisa dimainkan sekaligus, karena hanya satu lapangan. Sehingga pembinaan disini kurang memadai, karena sesak dan fasilitas yang kurang," ujarnya.
Sementara Bupati Kukar Rita Widyasari mengatakan, sudah sejak lama ingin membantu dana secara pribadi untuk Lapas Tenggarong. "Namun karena tidak diperbolehkan dalam aturan menyumbangkan uang pribadi, maka insya Allah pada 2013 mendatang kami akan mengupayakan membantu sebidang tanah," kata Rita. (her/win)
|