Mitra Kukar 2-1 Persik Kediri Naga Mekes Sukses Tekuk Macan Putih Para punggawa Mitra Kukar menyambut gol cepat yang dicetak Mbom Juliet di menit pertama Photo: Agri
Sundulan Mbom Julien dalam waktu 40 detik setelah kick off menjadi gol tercepat Mitra Kukar di musim 2010/2011 Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 28/03/2011 23:29 WITA
Skuad Mitra Kukar berhasil memenuhi ambisinya untuk revans atas Persik Kediri setelah tadi sore berhasil menundukkan tim Macan Putih dengan skor 2-1.
Dua gol bagi kemenangan tim Naga Mekes masing-masing diciptakan lewat gol cepat Mbom Mbom Julien pada menit '1 serta gol dari striker pengganti Rully Padengke pada menit '82. Sedangkan satu-satunya gol balasan Persik Kediri diciptakan Adrian Trinidad pada menit '90+2.
Dengan hasil ini, langkah Mitra Kukar untuk menjadi jawara Grup II sekaligus menembus Babak 8 Besar Divisi Utama Liga Indonesia 2010/2011 semakin terbuka lebar.
Apalagi pada pertandingan lainnya, pesaing terdekat yakni PSIM Yogyakarta gagal mencuri 3 poin di kandang Gresik United setelah ditekuk tuan rumah dengan skor 2-0.
Striker pengganti Rully Padengke akhirnya menyumbang gol perdana bagi skuad Mitra Kukar Photo: Agri | | |
Dalam laga yang dimainkan di Stadion Madya Tenggarong Seberang tadi sore, kedua tim bermain dalam tempo tinggi. Arsitek tim Mitra Kukar Benny Dolo mengintruksikan kepada anak asuhnya untuk lebih dahulu mengambil inisiatif serangan dengan harapan bisa mencuri gol lebih dahulu.
Hasilnya, belum genap satu menit setelah kick off babak pertama dimulai, Mitra Kukar sudah unggul melalui sundulan Mbom Julien. Gol ini berawal dari pelanggaran yang dilakukan salah satu pemain belakang Persik Kediri terhadap Boy Jati Asmara yang menyisir sisi kiri pertahanan Persik.
Tendangan bebas pun diambil Amsar Reza yang kemudian memberikan umpan terukur ke arah tiang jauh. Mbom Julien yang berada dalam posisi tepat berhasil menyundul bola ke gawang Persik yang dikawal Hery Prasetyo. 1-0 untuk Mitra Kukar.
Setelah gol cepat tersebut, permainan pun berjalan ketat. Hampir tidak ada peluang emas yang bisa menambah keunggulan kedua tim. Satu – satunya peluang terbaik Persik datang di menit '34 ketika Adrian Trinidad berhasil lolos dari kawalan pemain belakang Mitra dan langsung berhadapan dengan penjaga gawang Amin Syarifuddin. Namun bola yang ditendangnya masih melambung tipis di atas gawang Mitra Kukar.
Boy Jati Asmara ditempel ketet dua pemain Persik Kediri Photo: Agri | | |
Setelah turun minum, tempo permainan tetap meningkat. Banyak peluang yang tercipta dari kedua tim. Untuk menambah keunggulan, pelatih Benny Dolo mengganti dua pemain sekaligus di menit '64 dan '65, yakni menarik Boy dan menggantinya dengan Rully Padengke serta Amsar Reza dengan Kristiono.
Hasilnya pun cukup mumpuni, Rully pun akhirnya menjawab kepercayaan Benny Dolo dengan menggandakan keunggulan bagi tim Naga Mekes lewat gol perdananya pada menit '82.
Saat wasit Novari Ikhsan mengesahkan gol tersebut, pemain Persik langsung mengerubuti wasit dan Asisten Wasit I untuk melancarkan protes. Pemain Persik menganggap Rully sudah berada dalam posisi offside sebelum menaklukan Hery Prasetyo. Namun wasit kukuh dengan keputusannya. 2-0 untuk keunggulan tuan rumah.
Dalam sisa 10 menit waktu tersisa, pertandingan pun mulai berjalan keras. Kedua tim pun silih berganti menyerang hingga menit terakhir. Pada masa injury time, tepatnya di menit '89, Persik mampu memperkecil ketertinggalan lewat tendangan bebas Adrian Trinidad di luar kotak penalti.
Gol ini berawal dari serangan balik Persik yang cepat sehingga membuat Anderson da Silva melanggar Adrian sebelum memasuki kotak penalti. Begitu gol tercipta dan belum sempat bola dibawa ke tengah lapangan, wasit telah meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan yang berkesudahan 2-1 untuk kemenangan Mitra Kukar. (win)
|