Pemkab Kukar Kucurkan Rp 20 Milyar
3.992 Mahasiswa Berhak Terima Beasiswa 2010
Sejumlah mahasiswa Kukar saat mengajukan permohonan untuk mendapatkan beasiswa 2010
Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 03/11/2010 21:26 WITA
Sebanyak 3.992 mahasiswa asal Kutai Kartanegara (Kukar) dinyatakan berhak menerima beasiswa tahun anggaran 2010 dari Pemkab Kukar.
Jumlah ini mengalami peningkatan dibanding tahun 2009 lalu yang hanya berjumlah 3.663 mahasiswa. Tak hanya itu, besaran dana beasiswa yang diterima pun mengalami peningkatan pada tahun 2010 ini.
Menurut Sekretaris Tim Pengelola Data Penerima Bantuan Penunjang Pendidikan Kukar 2010, H Suprianto, dana yang dialokasikan untuk beasiswa tahun ini mencapai Rp 20 milyar.
"Dana tersebut diperuntukkan bagi 328 mahasiswa program D-3, 3.120 mahasiswa S-1, 493 mahasiswa S-2 dan 51 mahasiswa S-3, baik yang menempuh pendidikan di dalam daerah, luar daerah hingga luar negeri," jelas Suprianto.
Ditambahkan Supri, selama pendaftaran beasiswa yang dilakukan mulai 20 September hingga 11 Oktober itu, pihaknya menerima kurang lebih 7.000 permohonan. "Semua berkas diseleksi ketat oleh tim verifikasi," ujarnya.
Ketika ditanya apa yang menyebabkan ribuan permohonan lain gugur, menurut Supri hal itu bisa disebabkan beberapa hal. Di antaranya nilai Indeks Prestasi (IP) dalam Kartu Hasil Studi (KHS) yang dibawah persyaratan, kemudian tidak dilegalisirnya KHS.
"Dan yang parah, ada yang memalsukan KHS. Jadi KHS orang lain dengan nilai bagus ditempel dengan nama si pemohon. Tak hanya itu, yang ketahuan memalsukan tandatangan pejabat Rektorat juga langsung kita gugurkan," imbuhnya.
Setelah mengumumkan daftar penerima beasiswa 2010, lanjut Suprianto, pihaknya kini bersiap untuk melakukan transfer dana ke rekening masing-masing penerima. "Transfer dilakukan secara bertahap mulai bulan ini hingga akhir Desember 2010," ujarnya.
Berapa besaran beasiswa yang bakal diterima para mahasiswa Kukar tersebut? Menurut Supri besarannya bervariasi tergantung dari jenjang pendidikan dan lokasi studi yang bersangkutan.
Misalnya untuk mahasiswa D-3 yang kuliah di Kukar atau Provinsi Kaltim, mereka akan menerima dana sebesar Rp 3 juta. Sedangkan yang berada di luar Kaltim, akan mendapatkan dana sebesar Rp 4 juta.
Kemudian untuk mahasiswa S-1 yang berada di Kaltim, masing-masing akan menerima dana sebesar Rp 4 juta. Sedangkan jika mereka kuliah di luar Kaltim akan luar negeri masing-masing akan mendapatkan dana sebesar Rp 5 juta dan Rp 15 juta.
Lalu khusus mahasiswa S-2 di Kaltim, luar Kaltim serta luar negeri masing-masing akan menerima dana sebesar Rp 10 juta, Rp 15 juta dan Rp 20 juta. Kemudian mahasiswa program S-3 di dalam Kaltim akan menerima dana sebesar Rp 15 juta, sedangkan yang kuliah di luar Kaltim dan luar negeri sama-sama akan menerima Rp 20 juta. (win)
|
