Kabupaten Kesultanan Wisata Seni Budaya Festival Erau Agenda Dokumen
       
Arsip Berita Gallery Download Direktori Data Forum Buku Tamu
RSUD A.M. Parikesit
Agenda/Events
Cerita Pendek

Akan Ku Tunggu
Oleh: Rhony Samlan

Beberapa menit lagi kapal fery akan segera berangkat. Akan tetapi mataku masih saja kesana kemari untuk mencari sesuatu. Atau lebih tepatnya seseorang. Biasanya setiap saat aku selalu berjumpa dengannya di kapal ini atau kapal satunya. Mengantri atau sudah berada di ...

Ketua DPRD-Kepala Daerah Tak Hadir
Rapat Paripurna Dihujani Interupsi

Hayansyah dari Fraksi Bintang Pembangunan Indonesia menyerahkan pandangan umum fraksinya
Hayansyah dari Fraksi Bintang Pembangunan Indonesia menyerahkan pandangan umum fraksinya
Photo: Humas DPRD Kukar/Roman

KutaiKartanegara.com - 02/11/2010 13:57 WITA
Rapat Paripurna DPRD Kutai Kartanegara (Kukar) ke-7 dengan agenda Pandangan Umum Fraksi Terhadap Rancangan KUA PPAS atau Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Pelaksanaan Anggaran Sementara Tahun 2011, Senin (01/11) kemarin, dihujani interupsi.


Pasalnya, rapat tertinggi di lembaga wakil rakyat itu tidak dihadiri Bupati dan Ketua DPRD Kukar. Padahal dalam rapat paripurna sebelumnya tentang Pergantian Unsur Pimpinan DPRD Kukar, Wakil Bupati Kukar HM Ghufron Yusuf dan Ketua DPRD Kukar Salehudin hadir.


Interuspi diawali Sekretaris Fraksi Demokrat DPRD Kukar, Sabir Nawir. Ia mempertanyakan kenapa Ghufron dan Salehudin yang sebelumnya memimpin rapat tidak hadir. "Pertanyaannya, kemana Wakil Bupati dan Ketua DPRD. Padahal sebelumnya mereka hadir. Selain itu, kepala SKPD juga banyak yang tidak hadir," cetusnya.


Menurut Sabir, KUA PPAS merupakan roh dari penggunaan anggaran 2011. Sehingga pemerintah daerah, baik Bupati dan Wakil Bupati serta Kepala SKPD harus hadir dan menyimaknya. "Jangan sampai kita ribut-ribut pada saat pengesahan. Karena mereka (pemkab, Red) tidak menyimak rapat paripurna dewan," ujarnya.



Ketua Fraksi PDI Perjuangan Didik Agung Eko Wahono mengusulkan rapat paripurna KUA PPAS juga harus dihadiri sedikitnya 2/3 pejabat Pemkab Kukar
Photo: Humas DPRD Kukar/Roman

Wakil Ketua DPRD Kukar Marwan yang didaulat memimpin sidang menjawab, Bupati Kukar Rita Widyasari berhalangan hadir lantaran sedang mengikuti kegiatan di Jakarta.


Sedangkan Wakil Bupati dan Ketua DPRD Kukar berangkat ke Samarinda untuk menerima Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). "Penyerahan LHP BPK itu tidak dapat diwakilkan. Sehingga keduanya sudah jauh-jauh hari menjadwalkan acara itu," kata Marwan.


Pernyataan Marwan bukannya membuat suasana reda, namun justru mendapat berbagai tanggapan yang berbeda. Isnaini dari Fraksi Gerakan Hati Nurani Rakyat Indonesia (Gerhana) menganggap seluruh Kepala SKPD tidak serius dalam dalam menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kukar. "Saya anggap seluruh Kepala SKPD tidak serius dalam melakukan pembahasan anggaran. Untuk itu saya menyarankan agar rapat paripurna ini kita stop," tegas Isnaini.


Senada diungkapkan Ketua Fraksi Bintang Pembangunan Indonesia (BPI), H Hayansyah. "Kejadian ini sudah sering terjadi. Kalau eksekutif tidak serius melakukan pembahasan. Lebih baik kita bubarkan saja rapat ini," ujar Hayansyah.


Didik Agung Eko Wahono, Ketua Fraksi PDI Perjuangan, juga angkat suara. Ia mengaku, minimnya ketidakhadiran Kepala SKPD adalah salah satu sebab mengapa anggota dewan seringkali merasa dilecehkan. "Saya mau tanyakan, tingkat kehadiran SKPD itu juga harus 2/3. Sama seperti DPRD. Kalau tidak sampai, ya kita tunda saja," usulnya.


Sementara pendapat berbeda juga keluar dari mulut wakil rakyat lainnya. Seperti Sugiyanto (Fraksi Gerhana), Zainuddin Arhap (Fraksi Patriot Pancasila) dan Abdul Sani (Fraksi Golkar). Mereka bersikeras rapat paripurna harus dilanjutkan. "Ini persoalan rakyat. Jadi harus dilanjutkan," kata Sani.


Merasa tidak dihargai, Anggota DPRD Kukr Isnaini pun meninggalkan ruangan, tepatnya saat Fraksi Golkar menyampaikan pandangan umum fraksi yang dibacakan Salehuddin. (gun)

 
Pasang Iklan
Pasang Iklan
Username
Password  
Info Odah Etam
Politik & Peristiwa   Pemerintahan   Ekonomi & Bisnis   Hukum & Kriminal
Peringatan HUT Kota Tenggarong ke-240, Bupati Edi Damansyah dan Kerabat Kesultanan Kutai Ziarah ke Makam Aji Imbut
Bertabur Aneka Doorprize, Serunya Media Gathering PWI Kukar
 
Bupati Edi Damansyah Paparkan Prestasi dan Capaian Pembangunan Kukar Tahun 2022
32 Pejabat Struktural dan Fungsional Pemkab Kukar Dimutasi
 
PT Tunggang Parangan Perbaharui MOU Dengan Kejari Kukar
Semangat Baru PT Tunggang Parangan Untuk Berikan PAD Bagi Kukar
 
Pelaku Teror Masjid Diringkus Polisi, Mengaku Sering Keluar Masuk Rumah Sakit Jiwa
IRT Pelaku Pembakaran Rumah Ditangkap Dalam Perjalanan ke Banjarmasin
             
Hiburan   Olahraga   Seni Budaya   Pendidikan
Kukarland Festival Jadi Agenda Tahunan di Kukar
Ada Pemecahan Rekor MURI di Kukarland Festival 2023
 
Susun Program Kerja 2023, Askab PSSI Kukar Laksanakan Kongres Biasa
Kalahkan LIP FC di Partai Final, TM FC Juara Liga 1 Askab PSSI Kukar 2022
 
Erau Adat Kutai Kembali Dilaksanakan, Sultan Kutai Jalani Ritual Beluluh
Puncak Pelaksanaan Erau 2022 Ditandai Dengan Mengulur Naga dan Belimbur
 
SMAN 3 Samarinda dan SMPN 1 Tenggarong Juara Umum LKBB The Velocity of Nusantara se-Kaltim 2022
Penantian Panjang Hingga 8 Tahun, Gedung Baru SMAN 1 Tenggarong Akhirnya Siap Digunakan
Arsip Berita Berdasarkan Tahun :  
Arsip Berita Berdasarkan Kategori :  
             
Kabupaten
Kecamatan
Kesultanan
Festival Erau
Seni Budaya
Kesah Loco
Cerita Pendek
Wisata
Direktori
KutaiKartanegara.com