Kompleks SDIT Insan Cendekia Mulai Dibangun

Pendiri Yayasan Amal Sejahtera Saiful Aduar turut memasang batu pondasi pembangunan SDIT Insan Cendekia Photo: Humas Kukar

KutaiKartanegara.com - 19/09/2008 23:23 WITA
Peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi salah satu prioritas pembangunan di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Dengan alokasi dana pendidikan sebesar 20% dari APBD, Pemkab Kukar melalui Dinas Pendidikan (Disdik) turut mendukung pembangunan lembaga pendidikan oleh institusi lain.


Salah satunya adalah pembangunan sarana komplek pendidikan Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Yayasan Amal Sejahtera di Desa Bangun Rejo, Kecamatan Tenggarong Seberang.


"Kami sangat bersyukur dan mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan semua pihak, khususnya Pemkab Kukar melalui Disdik Kukar, Camat Tenggarong Seberang, kepala desa serta masyarakat setempat yang telah membantu amal usaha yayasan," kata Ketua Yayasan Amal Sejahtera, Firnandi Ikhsan, di acara peletakan batu pertama SDIT Insan Cendekia, Rabu (17/09) lalu.


Menurutnya, SDIT yang didirikan Yayasan Amal Sejahtera itu merupakan langkah baru dan amanah besar bagi semua pengurus, 7 tahun lalu tepatnya 19 Agustus 2002.


"Inilah keinginan besar kami untuk beramal, menyumbangkan segala potensi untuk memelihara dan mendakwahkan nilai-nilai Islam, khususnya di Tenggarong seberang," ujarnya.


Kegiatan yayasan selama ini, lanjutnya, difokuskan pada bidang dakwah dengan melakukan pembinaan majelis taklim, pelatihan dan pengiriman khatib maupun dai, kegiatan belajar dan mengajarkan Al Qur'an serta penerbitan buletin dakwah.


"Dengan dukungan semua pihak sebentar lagi yayasan mendapat kesempatan melaksanakan kegiatan pendidikan formal, untuk memberikan kontribusi dalam pembinaan generasi muda Islam melalui SDIT bernama Insan Cendekia ini," ungkap H Saiful Aduar, pendiri SDIT Insan Cendekia yang juga anggota DPRD Kukar asal Partai Keadilan Sejahtera (PKS).


Ditambahkannya, persiapan peningkatan kemampuan SDM itu telah dilakukan jauh hari dengan menyiapkan kepala sekolah yang saat ini sedang menyelesaikan Magister Pendidikan di Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda.


"Semuanya kami siapkan, mulai SDM, pengajar maupun kepala sekolahnya. Juga mengirim 4 tenaga belajar di PGTQ Al-Azhar yang setara Diploma 1 di bidang Quran dan Tahfidz Quran. Dengan harapan, lembaga ini mampu mencetak generasi muda Islam yang memiliki kemampuan terpadu dalam ilmu pengetahuan dan keimanan," katanya lagi.


SDIT Insan Cendekia dibangun melalui Disdik dengan sumber dana APBD Kukar 2008 sebesar Rp 374 juta. Proyek pembangunan sekolah ini dilaksanakan oleh CV Roma dengan masa pengerjaan sejak 5 Agustus hingga 2 Desember 2008.


Tampak hadir di acara peletakan batu pertama SDIT Insan Cendekia tersebut di antaranya adalah Anggota DPRD Kukar H Ali Hamdi dan Suryadi, Ustadz Aus Hidayat Nur selaku Pembina JSIT Nasional Jakarta, Kepala Diskencana Kukar Idrus SY, Camat Tenggarong Seberang Suko Buono beserta pengurus yayasan, tokoh agama dan masyarakat setempat. (win)