Syaukani Optimis Ikut Pilgub 2008
Syaukani yakin akan diputus bebas hingga dapat ikut serta dalam Pilgub Kaltim 2008 Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 08/01/2008 17:54 WITA
Kendati masih tersandung persoalan hukum, Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) nonaktif Syaukani HR tetap optimis dapat turut bertarung dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalimantan Timur (Kaltim) 2008.
Keputusan bulat Syaukani untuk ikut Pilgub tersebut disampaikan melalui Ketua Tim Relawan Bela Syaukani (Trebels) Kaltim, Halim Hamid, ketika mereka bertemu Syaukani di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (05/01) lalu.
"Kita tetap yakin akan tetap maju dalam Pilgub. Mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah ada kejelasan dan insya Allah kita bebas," ujar Halim Hamid mengutip pernyataan Syaukani.
Dikatakan Halim, memang sangat beralasan jika Syaukani yakin dapat mengikuti Pilgub yang akan dilaksanakan pada 22 April mendatang. "Karena kami yakin bahwa dalam putusan banding nanti, pak Syaukani akan bebas. Karena memang apa yang dilakukan pak Syaukani sebagai bupati sudah sesuai prosedur," katanya.
Pengurus Trebels Kaltim bersama Syaukani HR di Polda Metro Jaya, Sabtu (05/01) lalu Photo: Dok. Trebels Kaltim | | |
Menurut Halim, masih kuatnya posisi dan pengaruh Syaukani dapat dibuktikan lewat keputusan DPD Partai Golkar Kaltim yang mengundur jadwal Konvensi partai berlambang pohon beringin itu.
"Forum yang dirancang untukmemilih dan mengesahkan Cagub dari Partai Golkar melalui konvensi bisa saja ditiadakan, jika dan hanya jika pak Syaukani lolos dari jerat hukum yang memori bandingnya sedang dipelajari hakim Pengadilan Tinggi Tipikor," tandasnya.
Halim pun menyatakan pihaknya yakin dan sangat optimis jika Syaukani akan bebas pada proses banding itu dalam beberapa pekan mendatang. "Karena semua yang dituduhkan oleh KPK selama ini sama sekali tidak beralasan," kata Halim.
"Kita sebenarnya masih harap-harap cemas akan putusan banding nanti. Namum insya Allah proses ini bakal berakhir manis. Kami mohon doa restu masyarakat Kaltim agar pak Syaukani dapat kembali ke Kaltim," pungkasnya. (win)
|