Mitra Kukar 7-0 Persidago Gorontalo
Pesta Gol di Rondong Demang

Suasana pertarungan antara Mitra Kukar melawan Persidago Kabupaten Gorontalo di Stadion Rondong Demang, Tenggarong, tadi sore
Photo: Agri

KutaiKartanegara.com - 30/06/2007 23:01 WITA
Usai mencukur Persigo dengan skor 3-0 beberapa hari lalu, Mitra Kukar kembali membantai tim asal Provinsi Gorontalo lainnya yakni Persidago dengan skor telak 7-0 (3-0) dalam lanjutan kompetisi Divisi I Liga Indonesia 2007 Grup IV, tadi sore.

Pesta gol sekaligus permainan cantik anak-anak Mitra Kukar di Stadion Rondong Demang ini tentu saja disambut penuh suka-cita oleh pihak manajemen serta sekitar 7.000 publik Tenggarong dan sekitarnya.

Ke 7 gol bagi kemenangan Barisan Kuat dan Keras ini masing-masing diciptakan oleh Sebastian Balbi di menit ke-7 dan '57, Carlos Bergotini '12, Alfredo Figueora menit ke-26 dan '47, Luis Edmundo '49, dan Iswanto '89.

Sebenarnya Persidago sempat menciptakan satu peluang emas di menit awal babak pertama ketika Jecky Pasarela berhasil lolos dari perangkap offside dan berhadapan dengan kiper Mitra Kukar. Namun bola yang ditendang Jecky masih melebar tipis ke sisi kanan gawang M Sandi Firmansyah.

Setelah itu, permainan pun dikuasai anak-anak Mitra Kukar. Tekanan demi tekanan dilancarkan Sebastian Bali dkk ke arah pertahanan tim asal Kabupaten Gorontalo tersebut. Di menit ke-7, gelandang serang Mitra Kukar Iswanto dijatuhkan pemain belakang Persidago di kotak terlarang.

Alfredo Figueroa membantu Iswanto yang dijatuhkan di kotak penalti. Sementara sejumlah pemain Persidago melakukan protes kecil kepada wasit yang memberikan hadiah tendangan penalti bagi Mitra Kukar Photo: Agri

Wasit Waskito Bekti pun langsung menunjuk titik putih setelah melihat pelanggaran tersebut. Penyerang asal Argentina, Sebastian Emilio Balbi, yang dipercaya sebagai algojo, sukses mengeksekusi tendangan penalti tersebut.

Selang 4 menit kemudian, Mitra Kukar kembali menambah keunggulan melalui Carlos Bergontini. Bermula dari umpan lambung yang dilepas Ridwansyah dari sayap kanan yang kemudian disambut Alfredo Figueroa. Oleh Alfredo, bola dioper melalui sundulan kepalanya kepada Carlos Bergotini yang berdiri bebas. Dengan mudah Carlos menceploskan si kulit bundar ke gawang Persidago.

Persidago mencoba bangkit dan melakukan tekanan ke pertahanan Mitra Kukar. Melalui serangan cepat di menit ke-20, Eugene Gray menciptakan peluang emas di depan gawang Mitra Kukar. Namun bola yang ditendang cukup keras oleh Eugene berhasil ditepis kiper M Sandi sehingga hanya menghasilkan tendangan sudut bagi Persidago. Sayangnya, tendangan sudut tersebut tidak menciptakan peluang berati bagi tim asuhan Agus Sumarna tersebut.

Di menit ke-25, Iswanto hampir saja membobol gawang Persidago. Bola lambung yang dilepaskannya hanya membentur gawang Persidago. Beruntung penyerang Mitra Kukar Alberto Figueroa berhasil memanfaatkan bola mental tersebut dan menyundulnya ke gawang Persidago. Kedudukan 3-0 bagi keunggulan tuan rumah bertahan hingga babak turun minum.

Kiper Persidago, Firmansyah, beberapa kali menyelamatkan bola dari ancaman Sebastian Balbi dkk Photo: Agri

Memasuki babak kedua, Mitra Kukar kembali menggenjot serangannya. Hasilnya, dalam sebuah kemelut di menit ke-47, lagi-lagi Alberto Figueroa kembali membobol gawang Persidago melalui sundulan kepalanya. 4-0 bagi Mitra Kukar.

Di menit ke-48, kubu Persidago kemudian menarik kiper Firmansyah dan menggantikannya dengan Syahrial Sarif. Namun 1 menit kemudian, kiper baru ini terpaksa harus memungut bola dari gawangnya setelah pemain belakang andalan Mitra Kukar Luis Edmundo berhasil menceploskan bola melalui sundulan kepalanya.

Kepercayaan diri dan semangat anak-anak Mitra Kukar semakin terdongkrak. Sebaliknya, para pemain Persidago tampak semakin putus asa lantaran selalu gagal menembus pertahanan Mitra Kukar yang digalang Luis Edmundo dkk.

Kondisi ini dimanfaatkan tim besutan pelatih Mustaqim ini untuk terus menggempur pertahanan Persidago. Di menit ke-55, Sebastian Balbi yang lepas dari perangkap offside berhasil memperdaya kiper Syahrial Sarif. Dengan sekali sontek, bola dengan mudah disarangkan ke gawang Persidago. 7-0 bagi Mitra Kukar.

Pesta gol di Rondong Demang ternyata terus berlanjut hingga 1 menit menjelang pertandingan usai. Iswanto akhirnya mampu membobol gawang Persidago memanfaatkan rebound dari kiper Syahrial yang gagal menyelamatkan bola hasil tendangan keras Sebastian Balbi.

Kemenangan 7-0 ini merupakan rekor kemenangan terbesar bagi Mitra Kukar. Banyaknya gol yang tercipta tentu saja sangat menguntungkan bagi Mitra Kukar untuk bersaing dengan saudaranya Persisam Putra Samarinda. Pasalnya, selama ini Persisam selalu memimpin klasemen sementara dengan keunggulan selisih gol yang lebih baik dibanding Mitra. (win/nop)