Dharma Wanita Buka Kelas Kecantikan, PKK Gelar Diklat Rias Pengantin
Para anggota DWP Kukar yang menikuti Kelas Kecantikan sibuk merias wajah masing-masing Photo: Joe
|
KutaiKartanegara.com - 14/12/2006 17:28 WITA
Memperingati hari jadinya yang ke-7, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar beberapa kegiatan yang bersifat internal di antaranya Beauty Class atau Kelas Kecantikan bagi segenap anggotanya.
Kegiatan Beauty Class yang dilakukan di Pendopo Odah Etam Tenggarong belum lama ini didukung ahli kecantikan dari perusahaan kosmetika terkemuka di tanah air.
Ketua DWP Kukar Hj Anna Husni Thamrin mengatakan, kelas kecantikan ini diikuti 200 peserta yang terdiri dari anggota DWP asal dinas/instansi di lingkungan Pemkab Kukar dan dari 18 Kecamatan se-Kukar.
"Tujuan digelanya kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman kepada anggota DWP agar mampu merias dirinya secara mandiri namun tetap mempertahankan semangat kesederhanan sebagai wanita Indonesia," ujarnya.
Materi yang diberikan dalam Beauty Class ini terdiri dari pemilihan kosmetika yang sesuai alam tropis Indonesia. Kemudian tata cara pemanfaatan tata rias wajah, pengetahuan inner beauty dan penampilan.
Ketua TP PKK Hj Dayang Kartini Syaukani bersama pengurusnya foto bersama dengan peserta diklat Tata Rias Pengantin Photo: Joe | | |
Menurutnya, banyak ibu-ibu anggota DWP Kukar yang belum mengetahui masalah yang diberikan dalam kegiatan beauty class ini seperti pemanfaatan tata rias wajah. Misalnya saja penanganan tata rias wajah untuk tampil disiang hari akan sangat berbeda dengan tata rias wajah pada malam hari.
Sedang untuk pemilihan bahan kosmetika ibu-ibu acap salah kaprah, umumnya mereka menilai produk luar negeri lah yang terbaik. "Padahal banyak produk luar yang tidak cocok digunakan di daerah kita yang tropis ini," kata istri Sekkab Kukar ini.
Oleh sebab itu, lanjutnya, Beauty Class ini sangat penting agar para anggota DWP Kukar tampil percaya diri namun tidak menarik perhatian yang berlebihan. Beauty Class ini diakhiri dengan lomba merias wajah tanpa menggunakan kaca yang diikuti semua peserta.
Sementara itu, kegiatan yang hampir serupa juga dilakukan Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kukar yang tadi siang mengadakan pelatihan tata rias pengantin di Tenggarong.
Pelatihan Rias Pengantin
Menurut Ketua Panitia Penyelenggara Drs H Ahmad Salbani, pelatihan ini diikuti 8 peserta dan akan berlangsung selama sepekan. Ke delapan peserta tersebut adalah penghias pengantin yang ada di desa-desa di kecamatan Muara Kaman dan Muara Wis.
Kegiatan ini, lanjut Ahmad Salbani, terselenggara atas kerjasama Kelompok Kerja (Pokja) II TP PKK Kukar dengan Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa serta salon Kecantikan Fajri Tenggarong.
Ketua TP PKK Kukar Hj Dayang Kartini Syaukani ketika membuka pelatihan mengatakan, kegiatan ini selain untuk meningkatkan kualitas peserta juga sebagai penunjang pendapatan keluarga. Menurutnya, tata rias pengantin prospek ekonomisnya sangat menjanjikan. "Terlebih jika sudah dikenal, maka warga desa atau kecamatan lain akan menggunakan jasa ibu," katanya. (joe)
|