KutaiKartanegara.com 01/06/03
Pihak Kesultanan Kutai Kartanegara ing Martadipura memberikan klarifikasi atas pemberitaan yang menyatakan Sultan Kutai Kartanegara H Adji Mohamad Salehoeddin II mendukung salah satu calon Gubernur Kaltim.

Sekretaris Keraton Adji Raden Mustawan Pranoto kepada wartawan mengatakan, Kesultanan tidak melaksanakan politik praktis. Pihaknya, kata Aji Raden Mustawan, hanya menitikberatkan pengembangan dan pelestarian budaya Kutai Kartanegara.

"Sesuai komitmen, Kesultanan Kutai Kartanegara tidak akan ikut larut dalam politik praktis. Kami tidak pernah melibatkan diri dalam pernyataan dukungan kepada salah satu calon gubernur Kaltim," tegas Aji Raden Mustawan.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, dalam silaturahmi Keluarga Besar Kutai di Hotel Singgasana Tangga Arung beberapa waktu lalu, sempat terlontar masalah-masalah kepemimpinan Kaltim yang idealnya adalah putra daerah. Hal itu semakin jelas, saat calon gubernur Kaltim yang merupakan putra daerah asli Kutai, Awang Faroek Ishak dalam sambutannya berterus terang menyampaikan permintaan dukungan kepada forum silaturahmi untuk maju dalam pencalonan gubernur Kaltim.

Kemudian Sultan Kutai dalam sambutannya yang dibacakan oleh AR Mustawan Pranoto menyatakan dukungannya terhadap putra daerah Kaltim untuk memimpin daerah ini setelah pernah sebelumnya putra daerah Kutai yakni Adji Pangeran Tumenggung Pranoto menjabat sebagai Gubernur Kaltim yang pertama.

"Empat puluh tahun lalu, seorang putra terbaik Kalimantan Timur yakni Aji Pangeran Tumenggung Pranoto pernah menjadi Gubernur pertama di Kalimantan Timur, dan alangkah baiknya jika pada kesempatan-kesempatan lain khususnya pada kesempatan ini ada putra terbaik Kaltim yang menjadi Gubernur," demikian salah satu petikan dari sambutan Sultan Kutai yang disambut meriah para hadirin yang merupakan tokoh-tokoh dari berbagai paguyuban masyarakat Kaltim.

Belakangan setelah dipertegas lagi, Sultan Kutai Kartanegara me lalui ajudannya Awang Agus Dharmawan mengatakan soal restu calon gubernur diberikan kepada siapa saja, dalam artian Kesultanan tetap netral dan mendukung kepada siapa saja yang nantinya terpilih sebagai Gubernur Kaltim besok (02/06). Mengenai kehadiran Sultan Kutai pada pertemuan di Hotel Singgasana beberapa waktu lalu hanyalah sebatas kepentingan silaturahmi dengan sesama warga Kutai dan Kaltim.

Ketika disinggung mengenai kehadiran Sultan Kutai Kartanegara pada pertemuan 'rahasia' antara calon gubernur H Suwarna AF dengan beberapa anggota DPRD Kaltim di Pulau Kumala pada Sabtu (31/05) malam lalu seperti yang dilansir sebuah media, Awang Agus Dharmawan mengatakan bahwa kedatangan Sultan Salehoeddin II tersebut sebatas untuk memenuhi undangan makan malam oleh Bupati Kukar H Syaukani HR. (iza/win)

Berita Terkait:
Sultan Kutai Dukung Awang Faroek Ishak (26/05/03)

Download:
Soundclip: Sambutan Sultan Kutai Kartanegara (25/05/03)