Festival Kampung Telihan 2018 Nikmatnya Makan Beseprah di Jembatan Ulin Jalan KH Dewantara yang merupakan jalan dengan konstruksi kayu ulin menjadi tempat pelaksanaan Beseprah Photo: Agri
Sejumlah siswa SD ikut menikmati hidangan yang disajikan dalam kegiatan Beseprah Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 28/08/2018 13:25 WITA
Beseprah, tradisi makan bersama khas masyarakat Kutai menjadi salah satu rangkaian kegiatan yang digelar warga Muara Muntai dalam rangka Festival Kampung Telihan 2018, Minggu (26/08) pagi lalu.
Uniknya, kegiatan Beseprah ini dilaksanakan di atas jalan jembatan yang terbuat dari konstruksi kayu telihan atau kayu ulin. Tepatnya di depan lapangan Satria yang berada di Jalan KH Dewantara, desa Muara Muntai Ulu.
Menu makanan yang disajikan sebenarnya cukup sederhana. Semua merupakan hasil swadaya masyarakat setempat dari 5 desa yang terlibat dalam Festival Kampung Telihan 2018.
Warga Muara Muntai berkumpul dan makan bersama sambil duduk berhadap-hadapan Photo: Agri
Selain nasi sebagai menu pokok dalam hidangan Beseprah, aneka lauk yang disajikan di antaranya adalah ikan goreng, ikan asin, serondeng jagong, terong balado, dan yang wajib disuguhkan adalah pirik cabek alias sambel uleg.
Meski sederhana, semua hidangan yang disajikan di atas lembaran daun pisang itu tetap menggugah selera. Ratusan warga Muara Muntai, baik laki-laki dan perempuan, tua maupun muda, murid SD hingga ibu-ibu PKK, tampak lahap menikmati hidangan tersebut,
Kepala Dinas Pariwisata Kukar Sri Wahyuni (kedua dari kanan) bersama Camat Muara Muntai Moh Dahlan ikut menyantap sajian pada acara Beseprah dalam rangka FKT 2018 Photo: Agri
Kepala Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara (Kukar) Sri Wahyuni yang hadir pada acara tersebut didampingi Camat Muara Muntai Mohammad Dahlan tampak antusias menyantap sajian yang ada.
"Kita patut berbangga dengan digelarnya Festival Kampung Telihan ini. Dan yang menarik, kegiatan Beseprah ini betul-betul sama seperti Beseprah tempo dulu. Kita duduk bersila, makan bersama berhadap-hadapan dengan menu yang disajikan di atas daun pisang. Jadi suasana kebersamaan sangat terasa pada acara ini," ujarnya. (win)
|