Rocket Suicide, Grup Duo Anyar Asal Tenggarong Yang Usung Rock Akustik Dua personil grup Kapital, Dhani Arindra dan Akbar Haka, membentuk grup baru bernama Rocket Suicide yang mengusung lagu-lagu rock dalam balutan akustik Photo: Dok. Rocket Suicide
Personil Rocket Suicide, Akbar Haka (vokal) dan Dhani Arindra (gitar), siap merilis mini album pertama mereka bertajuk WAWWA Photo: Dok. Rocket Suicide
|
KutaiKartanegara.com - 14/01/2017 22:24 WITA
Kabar gembira bagi penggemar musik rock yang dikemas dalam format akustik. Duo unit akustik rock asal kota Tenggarong yakni Rocket Suicide baru menyelesaikan mini album pertama mereka yang bakal dirilis pada Februari 2017 mendatang.
Grup duo yang terdiri dari Akbar Haka (vokal) dan Dhani Arindra (gitar) ini menyuguhkan 8 lagu dalam album EP (Extended Play) bertajuk We Are Who We Are (WAWWA).
Bagi penggemar musik cadas, nama Akbar Haka dan Dhani Arindra bukanlah sosok yang asing. Pasalnya mereka berdua adalah personil utama grup metal, Kapital.
Grup Rocket Suicide sendiri ternyata baru dibentuk pada Desember 2016 lalu. "Ya, saya dan Dhani sepakat membentuk grup ini setelah pulang dari show di Makasar. Begitu tiba di Tenggarong, kita langsung masuk studio untuk mulai rekaman," kata Akbar Haka.
Menurut Akbar, grup ini dibentuk dengan spesialisasi lagu-lagu rock yang dibalut dalam alunan akustik. "Mungkin banyak orang mengira bahwa band akustik hanya membawakan lagu-lagu yang mendayu dan lembek. Nah, kami ingin ubah persepsi itu dengan hadir membawakan musik rock akustik bagi teman-teman penggemar musik keras," ungkapnya.
Selain itu, lanjunya, mereka ingin menepis anggapan bahwa penggemar musik cadas tidak suka atau sedikit tertinggal dalam selera musik akustik. "Tentu saja ada banyak di antara kami yang melewati fase atau momen tertentu dengan mendengarkan lagu-lagu akustik. Bersama Rocket Suicide, kami ingin merekam jejak tersebut dalam sebuah album agar bisa didengar hingga bertahun-tahun ke depan," katanya.
Ditambahkan Akbar, mini album WAWWA dikerjakan dalam rentang waktu singkat di penghujung tahun 2016 hingga awal 2017. "Rekaman dilakukan di studio Distorsi dengan produser album Haddi Yazan dari SuaraRimba," imbuhnya.
Adapun ke 8 lagu rock akustik yang disuguhkan dalam album WAWWA adalah Melawan Sajak Kesedihan, Senandung Primitif Purba, Dari Hati, Kuat Hanya Tampak, Karma, Dalam Perjalanan, Tak Seberapa dan Awan.
"Lagu-lagu tersebut kita rilis secara digital dan bisa diunduh secara gratis di akun Rocket Suicide di ReverbNation. Saat ini sudah ada lagu bertajuk Karma yang bisa dinikmati di ReverbNation," ungkapnya.
Ketika ditanya mengapa grup ini diberi nama Rocket Suicide, menurut Akbar nama grup tersebut tidak memiliki definisi khusus. "Rocket Suicide secara estetika dan penyebutan terdengar mampu menjadi wujud representasi dari musik yang kami mainkan. Jadi silakan mengartikan sendiri arti Rocket Suicide menurut sudut pandang masing-masing," demikian ujarnya. (win)
|