17 Tenaga Ahli Awasi Pembangunan Jembatan Kartanegara Kasubdit Teknik Jembatan Direktorat Bina Teknik Kementerian PU Iwan Zarkasi (tengah) bersama tim teknis pembangunan Jembatan Kartanegara saat berada diatas jembatan yang sedang dikerjakan pada Segmen 7 Photo: Humas Kukar/Hayru Abdi
Bentang pendekat Jembatan Kartanegara di sisi Tenggarong sudah terpasang hingga segmen 7 yang panjangnya mencapai 63 meter Photo: Humas Kukar/Hayru Abdi
|
KutaiKartanegara.com - 01/09/2014 15:53 WITA
Sebanyak 17 orang tenaga ahli yang merupakan bagian dari tim teknis pembangunan Jembatan Kartanegara melakukan inspeksi ke lokasi proyek jembatan tersebut, Jum'at (29/08) lalu, di Tenggarong.
Tim teknis tersebut merupakan para tenaga ahli konstruksi yang berasal dari sejumlah perguruan tinggi terkemuka di Tanah Air, dan dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Republik Indonesia. Mereka juga didampingi 2 orang dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).
Saat berada di lokasi proyek Jembatan Kartanegara, tim tersebut langsung berkoordinasi dengan pihak PT Hutama Karya selaku kontraktor dan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kutai Kartanegara (Kukar).
Selain untuk memastikan pembangunan jembatan sesuai desain perencanaan, kedatangan mereka juga untuk melihat langsung pemasangan rangka baja Side Span atau bentang pendekat yang sedang dikerjakan saat ini.
Dikatakan Kasubdit Teknik Jembatan Ditjen Bina Marga Direktorat Bina Teknik Kementerian PU, Iwan Zarkasi, kedatangan mereka ke Tenggarong adalah untuk mengecek proses dan tahapan-tahapan pemasangan rangka baja Side Span, serta rencana persiapan pemasangan Main Span atau bentang utama Jembatan Kartanegara.
"Merakit Side Span ini istilahnya baru pemanasan, sebelum pada intinya nanti memasang Main Span. Jadi prosesnya ini yang kami pantau untuk memastikan apakah sudah sesuai," jelas Iwan.
Menurut Iwan, secara umum pembangunan jembatan ini berjalan baik. Hal ini terlihat dari perkembangan pembangunan yang telah lebih dari 57 persen.
"Dari sisi koordinasi tim di lapangan juga berjalan baik. Kemudian dari segi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), sejauh ini tidak ditemukan laporan kecelakaan," ujarnya.
Kendati demikian, Iwan tetap menyarankan agar koordinasi dan K3 tersebut terus dijalankan dengan konsisten agar pengerjaan jembatan tetap berjalan lancar.
"Proses pembangunan jembatan ini sebenarnya bisa lebih cepat dari yang ada sekarang. Untuk itu kami akan berkoordinasi agar jembatan ini bisa segera selesai dan tentu saja aman," demikian katanya.
Sementara itu, proses pemasangan rangka baja Side Span atau bentang pendekat Jembatan Kartanegara hingga kini telah sampai pada Segmen 7.
Ukuran setiap segmen memiliki panjang 9 meter. Dengan demikian, bentang pendekat yang terpasang di sisi Tenggarong itu mencapai 63 meter.
Proses perakitan bentang pendekat ini telah dilakukan sejak pertengahan Juli 2014 lalu. "Hambatan bisa dibilang tidak ada. Hanya saja mencocokkan letak rangka side span setelah bongkar muat itu yang memakan waktu. Ibaratnya seperti main puzzle," demikian kata Budi Harsono yang juga Pejabat Pembuat Komitemen (PPK) Jembatan Kartanegara. (her/win)
|