KutaiKartanegara.com 21/11/03 20:55 WITA
Setelah sukses mengusung Festival Jepen Internasional dan Pagelaran Kesenian Rakyat
Nusantara pada pelaksanaan Erau 2003 Kutai Kartanegara yang telah berakhir pada September
lalu, Lembaga Pembinaan Kebudayaan Kutai (LPKK) selaku koordinator seksi acara pada setiap
pelaksanaan Erau kini tengah menyiapkan materi lainnya untuk memeriahkan jalannya Erau
yang rencananya akan kembali digelar tahun depan.
"Sesuai komitmen yang telah
diambil bapak Bupati untuk kembali menyelenggarakan Erau pada tahun 2004, sudah sepatutnya
kita sambut dengan senang hati dan LPKK siap mendukung demi suksesnya Erau tahun
mendatang," kata Ketua LPKK Misra Budiarto AX SSos kepada KutaiKartanegara.com disela-sela
acara buka puasa bersama di Pendopo Odah Etam kemarin (20/11) malam.
Menurut Misra Budiarto, LPKK telah
mempersiapkan konsepsi dan rancangan pelaksanaan kegiatan yang akan mengiringi festival
Erau 2004 mendatang yakni Festival Masjid Tua 2004, Festival Bedug Nusantara 2004 dan
World Music Festival 2004 atau Festival Musik Dunia 2004.
"Untuk Festival Masjid Tua
kebetulan Kukar terpilih sebagai tuan rumah pada tahun 2004. Karena festival ini bernuansa
Islami maka dibarengi pula dengan Festival Bedug Nusantara," ujar Misra Budiarto.
Sementara mengenai Festival Musik
Dunia 2004, Misra memberikan gambaran bahwa yang ditampilkan dalam festival ini adalah
sajian musik perkusi dengan diikuti peserta dari mancanegara dan dalam negeri. Peserta
dari pedalaman pun boleh ikut berpartisipasi seperti misalnya dengan menampilkan musik
Belian atau Hudoq, tinggal kreativitas peserta untuk mengemas atau mengolah musik perkusi
tersebut.
"Yang pasti kami masih menyusun
format kegiatan tersebut untuk diusulkan kepada bapak Bupati. Jika telah mendapat
persetujuan beliau, akan kami tindak lanjuti dengan sosialisasi atau promosi Festival
Musik Dunia ini sesegera mungkin," tandas Misra Budiarto.
Ditambahkannya, promosi untuk
Festival Musik Dunia tersebut harus jauh-jauh hari dilaksanakan sehingga para pendukung
festival tersebut terutama dari mancanegara telah dapat mempersiapkan diri sejak awal atau
setidaknya menjadwalkan dalam agenda mereka. (win) |