Kepala BP Migas Bambang Kartika saat menandatangani berita acara serah terima program Comdev 2003 BP Migas/VICO Indonesia, didampingi Robby P Joenoes dari VICO Indonesia dan Assisten I HM Husni Thamrin Photo: Agri

KutaiKartanegara.com 09/12/03 23:50 WITA
Salah satu perusahaan migas yang beroperasi di wilayah Kutai Kartanegara (Kukar) VICO Indonesia dan Badan Pelaksana Migas (BP Migas) menyerahkan program Community Development (comdev) tahun 2003 senilai senilai Rp 3.812.434.650,- kepada Pemerintah Kabupaten Kukar di Pendopo Odah Etam tadi sore.

Serah terima proyek Comdev tahun 2003 ini ditandai dengan penandatanganan berita acara serah terima proyek oleh Vice President HSES & Operations Integrity VICO Indonesia Robby P Joenoes, Kepala BP Migas Bambang Kartika dan Bupati Kukar yang diwakili Asisten I Pemkab Kukar Drs HM Husni Thamrin MM.

Proyek berbentuk fisik maupun non fisik tersebut semuanya berjumlah 44 proyek yang tersebar dan dilaksanakan di 5 Kecamatan di Kukar yang menjadi wilayah operasi VICO Indonesia selama ini. Kecamatan yang mendapatkan bantuan tersebut masing-masing adalah Kecamatan Samboja, Merangkayu, Anggana, Muara Jawa dan Muara Badak.

Vice President HSES & Operations Integrity VICO Indonesia Robby P Joenoes menyebutkan proyek bantuan program comdev BP Migas/VICO Indonesia ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan terhadap pengembangan dan pemberdayaan masyarakat khususnya di sekitar wilayah operasi perusahaan sekaligus turut mendukung program Pemkab Kukar yang dikemas dalam program Gerbang Dayaku.

Sementara itu Kepala BP Migas Bambang Kartika mengatakan, ada kesepakatan antara BP Migas dengan perusahaan tambang migas di Indonesia bahwa dalam melaksanakan kegiatan comdev sedapat mungkin dihindari realisasi bantuan comdev dalam bentuk pemberian dana tunai.

Menurutnya, hal ini dimaksudkan agar proyek bantuan benar-benar tepat sasaran sekaligus untuk menghindari penyalahgunaan bantuan. Disamping itu, tambahnya, comdev diberikan berdasarkan masukan dari masyarakat dan pemda setempat serta mendapat persetujuan dari pihaknya selaku koordinator pengusaha migas.

Sementara itu Bupati Kukar dalam sambutan tertulisnya yang disampaikan Drs HM Husni Thamrin MM mengharapkan agar dimasa mendatang program comdev VICO Indonesia ini tidak semata ditujukan pada wilayah yang menjadi operasi perusahaan saja akan tetapi diperluas ke daerah lain yang sangat membutuhkan bantuan.

"Kalau bisa untuk tahun mendatang program comdev VICO Indonesia juga dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat di daerah pedalaman Kukar," demikian Bupati Kukar dalam amanat tertulisnya.

Diantara program comdev VICO Indonesia yang diserahkan tersebut untuk proyek fisik antara lain adalah pembangunan jalan masuk Terminal Bus di Muara Badak senilai Rp 189,6 Juta dan pembangunan Instalasi Air Bersih di Desa Kutai Lama (Kecamatan Anggana) senilai Rp 76,2 juta.

Sementara untuk proyek non fisik telah dilakukan Penataran Guru non Professional di Desa Muara Kembang (Kecamatan Muara Jawa) senilai Rp 33,1 juta dan proyek Pelatihan Perbengkelan Las di Kecamatan Samboja senilai Rp 75,5 juta. Dari jumlah proyek yang diserahkan itu 27 proyek ada di Kecamatan Muara Badak, 6 di Merangkayu, 4 proyek di Muara Jawa, 3 di Samboja dan 4 di Kecamatan Anggana. (joe/win)