PLTGU di Tanjung Batu menggunakan mesin pembangkit listrik buatan Rolls Royce, Inggris Photo: Joe

KutaiKartanegara.com 02/05/03
Bupati Kukar Drs H Syaukani HR MM pagi tadi meresmikan Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Unit III di Tanjung Batu, Tenggarong Seberang yang dikerjakan PT Menamas Mitra Energi dengan kapasitas listrik sebesar 20 Mega Watt (MW).

Pihak PT Menamas Mitra Energi melalui Sjaiful B Harahap dalam laporannya menyatakan proyek pembangunan PLTG unit III semula direncanakan dalam masa 6 bulan construction dan erection namun untuk dinyatakan siap beroperasi secara komersil masih memerlukan studi kelaikan.

"Karena ketentuan perundangan kelistrikan yang harus dipatuhi, dengan segala kerendahan hati kami memohon kepada masyarakat Kutai Kartanegara untuk bersabar dalam waktu 10 hari ini, karena masih harus ada pengujian-pengujian baik keamanan dari segi gas buang maupun keamanan dari segi pengoperasian," kata Sjaiful B Harahap.

Sementara itu, Bakti S Luddin selaku pimpinan Menamas Group menyatakan bahwa komposisi saham dari PLTGU secara mayoritas masih dipegang oleh PT Menamas Mitra Energi dengan 55% dan kelak akan diberikan kepada Pemkab Kukar sebesar 15%. Pemegang saham lainnya adalah PT Meta Epsi (25%), Akotama (10%) dan Yayasan Pendidikan Kelistrikan PLN (10%). Sementara itu, konsorsium dari proyek ini didukung sepenuhnya oleh Bank Mandiri.

Bupati Kukar didampingi Direksi PT PLN  Pusat pada peresmian proyek PLTG unit III Photo: Yanda

Sedangkan Direksi PLN Pusat Ali Herman dalam sambutannya mengatakan, PLTG unit III di Tanjung Batu sama dengan PLTG unit I dan II yang telah ada. Menurutnya Tanjung Batu merupakan tempat yang paling tepat untuk PLTG, diharapkannya agar PLTG ini dapat memberikan hasil yang optimal dan akan menunjang reabilitas serta keandalan dalam menunjang kelistrikan di Sektor Mahakam.

Ali Herman juga mengatakan bahwa di Kukar masih bisa dikembangkan PLTG dengan menggunakan energi batubara, karena PLN tak memungkinkan lagi untuk terus-menerus menggunakan BBM.

"Ketergantungan kita terhadap BBM akan dikurangi. Saat ini komposisi pemakaian BBM dan gas untuk pembangkit listrik di Kaltim masih 60% menggunakan BBM dan 40% memakai gas. Namun dengan beroperasinya PLTG unit III dengan kapasitas 20 MW di Tanjung Batu, maka komposisinya akan berubah menjadi 50:50." kata Ali Herman.

Ali Herman juga memuji Pemkab Kutai Kartanegara khususnya Bupati H Syaukani HR karena menurutnya adalah yang pertama di Indonesia bahwa proyek PLTG ini dapat terlaksana dalam waktu yang sangat cepat berkat dukungan Bupati dan kesungguhan dari investor.

Bupati H Syaukani HR memukul gong secara simbolis sebagai tanda diresmikannya proyek PLTG unit III Photo: Yanda

Sementara itu Bupati Kukar Drs H Syaukani HR MM diawal sambutannya menyatakan rasa syukurnya karena peresmian proyek ini dilaksanakan pada hari Jum'at, hari yang baik dan bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional. "Karena listrik sangat berperan bagi pendidikan dan peningkatan sumber daya manusia," kata Syaukani.

Menyinggung pujian dari Direksi PT PLN ALi Herman, Syaukani mengatakan bahwa sudah merupakan wujud dari keinginan Kukar untuk selalu terbuka dengan investor untuk meningkatkan akselerasi pembangunan di daerah ini. Ia berharap masih akan dibangun lagi PLTG unit IV, dan diharapkan komposisi saham 15% yang diberikan saat ini kepada Pemkab Kukar akan lebih besar lagi di masa mendatang.

Menurut Syaukani, peningkatan kapasitas listrik di Kutai Kartanegara sebagai tuntutan penting mengingat kapasitas yang ada masih jauh dari mencukupi. Diperkirakan kebutuhan energi listrik di Kutai Kartanegara mencapai 40 MW, dengan terpenuhinya kebutuhan energi listrik bagi masyarakat diharapkan dapat memperlancar aktivitas perekonomian dan pendidikan, khususnya di pedesaan.

Bupati Kukar Drs H Syaukani HR MM tampak serius menyimak penjelasan dari salah seorang petugas PLTGU Tanjung Batu Photo: Yanda

"Pembangunan PLTGU di Tanjung Batu sudah menjadi komitmen Pemkab Kukar untuk meningkatkan infrastruktur di daerah ini. Selain pembangkit listrik, Kukar masih akan membangun Water Treatment, telekomunikasi dengan teknologi CDMA yang nanti semuanya dapat menjangkau seluruh wilayah di Kukar yang terdiri dari 202 desa," tandas Syaukani.

Diakhir sambutannya Syaukani berpesan kepada para investor PLTGU untuk memperhatikan kepentingan masyarakat di sekitar lokasi, karena hal ini merupakan upaya untuk menghindari konflik. Ia juga berharap kepada masyarakat di desa tersebut dan Kukar pada umumnya untuk mendukung proyek kelistrikan ini dengan menjaga fasilitas yang ada dan yang akan dibangun sebagai aset yang harus dilindungi.

Setelah menyampaikan sambutannya, Syaukani kemudian meresmikan proyek PLTG unit III dengan melakukan pemukulan gong sebanyak tiga kali dan menandatangani prasasti. Akhir acara peresmian proyek tersebut sempat diisi dengan sajian permainan alat musik khas Skotlandia oleh Mr Sandy MacFarlane dan dilanjutkan dengan peninjauan lokasi oleh Bupati Kukar dan para undangan. (win)