
Seorang pemain Mitra Kukar tetunduk
di lapangan begitu wasit meniupkan peluit panjangnya
Photo: Agri |
|
|
KutaiKartanegara.com 09/03/04 23:15 WITA
Apa hendak dikata, bola memang bulat.
Bertanding dihadapan publik sendiri di Stadion Rondong Demang, Mitra Kutai Kartanegara
(Kukar) menyerah dari Persegi Gianyar dengan skor tipis 0-1 pada partai kelima putaran
pertama kompetisi Divisi I Liga Indonesia Wilayah Timur, tadi sore.
Gol semata wayang Persegi Gianyar
diciptakan oleh M Ridwan pada menit ke-35 melalui sebuah serangan balik yang terlambat
diantispasi para pemain belakang Mitra Kukar. Kiper asal Chili Cuevas yang telah berusaha
menghadang M Ridwan tak mampu menghalau bola yang dilesakkan oleh pemain dengan nomor
punggung 25 tersebut.

Penyerang Mitra Kukar, Richardo Queralto (kiri), gagal menyumbangkan golnya bagi Mitra
pada pertandingan sore tadi
Photo: Yanda |
|
|
Pertandingan yang berlangsung cukup keras
ini dipimpin oleh wasit Drs Wardiono. Sebanyak 6 kartu kuning dan 1 kartu merah
dilayangkan oleh wasit asal kota Surabaya ini, 5 untuk pemain Persegi dan 1 kartu kuning
untuk pemain Mitra, Yusuf Mardani. Sementara, pemain Persegi Feby Sofi diusir dari
lapangan pada menit ke-88 hasil dari akumulasi 2 kartu kuning.
Bermain tanpa Jonathan Ugarte yang tak
dapat bermain karena telah mengantongi dua kartu kuning dari 2 pertandingan sebelumnya,
barisan belakang Mitra Kukar tampak kocar-kacir menghadapi gempuran para penyerang
kesebelasan asal Bali tersebut.

Penyesalan para pemain Mitra Kukar saat bola bersarang ke gawang mereka
Photo: Yanda |
|
|
Banyak peluang Persegi Gianyar yang
membahayakan gawang Mitra Kukar. Namun Cuevas berkali-kali berhasil menyelamatkan
gawangnya dari kebobolan lebih banyak gol. Sementara Mitra Kukar sendiri sebenarnya banyak
menekan Persegi Gianyar, namun ketatnya barisan pertahanan Persegi yang digalang Sugianto
dkk berhasil mematahkan setiap serangan yang dilancarkan anak-anak asuh Hernan 'Clavito'
Godoy ini. Tak hanya itu, penjaga gawang Made Wardana juga tampil cemerlang dalam
menyelamatkan gawangnya.
Penyerang Mitra Kukar asal Chili yang
mencetak dua gol ke gawang Perseden Denpasar tiga hari lalu juga tak dapat berbuat banyak
pada pertandingan sore tadi. Richardo Queralto bahkan ditarik dari lapangan saat
pertandingan memasuki babak kedua tepatnya pada menit ke-46 akibat cedera.

Wasit Wardiono saat melayangkan kartu merahnya kepada Feby Sofi (berlutut di lapangan)
Photo: Yanda |
|
|
Walau anak-anak Mitra Kukar terus
menggedor pertahanan Persegi Gianyar pada menit-menit akhir babak kedua, para pemain
Persegi berupaya bermain aman dengan menurunkan tempo permainan. Hingga wasit Wardiono
meniupkan peluit panjangnya, kedudukan tak berubah yakni 1-0 untuk keunggulan tim tamu.
Para pemain dan ofisial Persegi tampak
bersuka-cita atas keberhasilan mereka meraup poin penuh di kota Tenggarong. Sebaliknya,
beberapa pemain Mitra Kukar tampak tertunduk lesu di lapangan seolah tak percaya dengan
kekalahan yang mereka derita di kandang sendiri. Ketua Umum Mitra Kukar H Suryanto Anwar
dengan penuh kearifan menjemput para pemainnya yang masih berada di lapangan dan menghibur
mereka untuk tidak menyesali kekalahan tersebut.

Luapan kegembiraan di kubu Pesegi Gianyar yang berhasil mencuri poin penuh di Tenggarong
Photo: Agri |
|
|
Sementara itu, Manajer Tim Mitra Kukar
Endri Erawan kepada para wartawan usai pertandingan mengatakan, timnya bertanding dibawah
form dan terkendala oleh absennya beberapa pemain inti yang cedera dan tak dapat bermain
akibat akumulasi kartu kuning.
Ketika ditanya apakah ada rencana
pergantian pemain dalam waktu dekat ini, dijawab Endri Erawan bahwa pergantian pemain
hanya dapat dilakukan pada putaran kedua dan pihaknya akan mengganti pemain yang memang
tak dapat mengangkat tim.
"Kami akan memberi warning kepada
para pemain yang tampil dibawah form. Jika tetap tidak dapat mengangkat tim, akan kami
pertimbangkan lagi," ujar Endri Erawan.
Endri juga menyatakan permohonan maafnya
kepada para pendukung Mitra Kukar. Diharapkannya agar para Barisan Kukar tetap memberikan
dukungannya kepada tim ini pada pertandingan-pertandingan selanjutnya. (win/nop)

Kemelut didepan gawang Pesegi
Gianyar menjelang berakhirnya pertandingan
Photo: Agri
|