Pulau Kumala yang akan menjadi salah satu obyek wisata andalan 'Kota Raja' Tenggarong di masa mendatang. Para petugas dan pengelolanya kini terus dilatih dan dipersiapkan menjadi tenaga yang profesional dan handal Photo: Yanda

KutaiKartanegara.com 26/08/04 12:02 WITA
Pariwisata merupakan realitas yang memiliki banyak wajah dan ditentukan oleh banyak faktor, seperti aspek ekonomi, manajemen, seni dan budaya serta infrastruktur fisik adalah bagian yang membangun pariwisata. Oleh sebab itu pariwisata menjadi sebuah usaha bisnis yang menarik dan menjadi primadona atau sumber pendapatan utama banyak pemerintah daerah di Indonesia.

Demikian hal tersebut diungkap Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Drs H Samsuri Aspar MM saat membuka Pelatihan Dasar I bagi Petugas dan Pengelolaan Kawasan Pusat Rekreasi dan Wisata Pulau Kumala, Tenggarong, Rabu (25/08) kemarin di Hotel Singgasana Tangga Arung, Tenggarong.

Samsuri Aspar berharap agar melalui pelatihan ini dapat semakin meningkatkan pengetahuan maupun kemampuan para peserta disamping memiliki mental bisnis pariwisata yang lebih baik lagi. Di masa kompetisi saat ini, lanjutnya, profesionalisme pengelola pariwisata sangat diperlukan serta menentukan keberhasilan bisnis pariwisata.

Ditambahkan Wabup, faktor lain yang tidak kalah pentingnya dan sekaligus tumpuan dalam bisnis pariwisata adalah faktor performance. "Performance inilah yang menentukan maju-mundurnya bidang usaha pariwisata," katanya.

Sementara itu, menurut Manajer Pusat Rekreasi dan Wisata Pulau Kumala, Hermawan Yulianto, pelatihan akan berlangsung 2 hari dan diikuti 92 peserta terdiri dari petugas yang sehari-hari berkerja di Pulau Kumala, Tenggarong, seperti staf manajemen dan administrasi, aparat keamanan, petugas kebersihan, penjual tiket, pelayan hotel dan restoran serta teknisi.

Sedang tujuan digelarnya pelatihan ini adalah agar para petugas yang merupakan ujung tombak di lapangan memiliki persepsi yang sama dalam menjual potensi wisata yang berada di Pulau Kumala, Tenggarong. Ditambahkannya, untuk pelatihan ini pihaknya mendatangkan instruktur atau tenaga pelatih dari PT Jaya Ancol Jakarta. (joe)