
Ketua Umum APTISI Pusat Dr Ir Suharyadi MS saat
menutup Muswil II APTISI Wilayah XI B Kaltim di
Tenggarong
Photo: Agri |
|
|
|
KutaiKartanegara.com 26/07/04 15:25 WITA
Musyawarah
Wilayah (Muswil) II Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia
(APTISI) Wilayah XI B Kalimantan Timur (Kaltim) yang berakhir
Sabtu (24/07) malam kemarin di Hotel Singgasana Tangga Arung,
Tenggarong, menetapkan Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Drs H
Syaukani HR MM sebagai Ketua APTISI Kaltim masa bakti 2004-2008.
Kepengurusan
APTISI Kaltim yang dipimpin Syaukani beranggotakan 9 orang
diantaranya Sekretaris Dr Teguh Budiharso MPd dan Bendahara H
Tomi Bustomi SKom langsung dikukuhkan Ketua Umum APTISI Dr Ir
Suharyadi MS disaksikan para anggota APTISI Kaltim lainnya.
Drs H Syaukani
HR MM yang juga Rektor Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta)
Tenggarong ini melenggang mulus menuju kursi Ketua Umum APTISI
Kaltim setelah mengungguli 4 calon lainnya dengan mengumpulkan
perolehan suara yang cukup meyakinkan yaitu 32 suara dari 50
suara yang sah.
Sedang saingan
terdekat menempel Syaukani dalam bursa perolehan suara Ketua
APTISI Kaltim adalah M Agus Santoso SH MH dari Balikpapan yang
ternyata hanya mampu mendapat 9 suara. Sedang ketiga calon
lainnya yaitu Drs H Amranyah MM (Samarinda), Drs Suyatman MM MSi
(Samaridna) dan Drs Elyono MM (Balikpapan) hanya berbagi suara
masing-masing 3 suara.

Syaukani
(kiri) berbincang akrab dengan Ketua Umum APTISI
Pusat Dr Ir Suharyadi MS
Photo: Yanda |
|
|
Mantan Ketua
APTISI Kaltim periode sebelumnya (2000-2004), Drs Sunaryo
Trunojoyo MSi menyambut baik terpilihnya Syaukani. Menurutnya
APTISI Kaltim dibawah kepemimpinan Syaukani akan mampu
melaksanakan program kerja yang telah dirintisnya selama ini.
"Saya yakin APTISI Kaltim dimasa datang akan lebih berperan
dalam memfasilitasi PTS di Kaltim," demikian katanya.
Sementara itu,
diakui Ketua APTISI Kaltim Drs H Syaukani HR, kualitas
penyelenggaraan PTS di Kaltim masih belum maksimal. "Masih ada
penyelenggaraan PTS yang tertatih-tatih. Kenyataan ini akan
terus dibenahi secara bertahap dan simultan, sehingga
penyelenggaraan PTS di Kaltim merata dan sederajat serta
kualitasnya semakin lebih baik," tandas Syaukani.
Ditambahkannya,
usaha memperbaiki mutu PTS ini diperlukan kerjasama dan sinergi
antar PTS di berbagai bidang. Oleh sebab itu, Syaukani meminta
anggota APTISI Kaltim untuk menjadikan organisasi ini sebagai
sarana komunikasi dan silaturahmi antar penyelenggaran PTS di
Kaltim.
Menyinggung
tentang jabatan barunya Syaukani mengatakan, merupakan suatu
kehormatan yang tidak terduga sebelumnya. "Kehormatan ini akan
jaga sebagai amanah sekaligus tanggung jawab," demikian katanya.
Muswil II
APTISI Kaltim yang berlangsung selama satu hari itu ditutup
Ketua Umum APTISI Pusat Dr Ir suharyadi MS. APTISI merupakan
wadah berhimpunnya para pimpinan penyelenggara PTS termasuk
Ketua Yayasan PTS.
Sedang anggota
APTISI Kaltim hingga saat ini tercatat 42 PTS terdiri dari
Universitas, Institut, Sekolah Tinggi dan Akademi dengan 136
program studi. Sedang jumlah mahasiswanya telah mencapai
28.539 orang dengan tenaga dosen tetap dan tidak tetap sebanyak
2.506 orang.
APTISI wilayah
XI B Kaltim sebelumnya berstatus Komisariat dari APTISI wilayah
XI yang berkedudukan di Banjarmasin. Namun sejak tahun 2000
berubah menjadi Wilayah XI B, sedang Wilayah XI A melingkupi
Kalsel, Kalteng dan Kalbar. (joe/win/nop)

Suasana penutupan Muswil II APTISI Wilayah XI B Kaltim di Hotel
Singgasana Tangga Arung, Tenggarong, Sabtu (24/07) malam
Photo: Agri
|