
Para mahasiswa yang tergabung dalam HPPMKK ketika melintasi jalan Diponegoro
Photo: Jaya |
|
|
KutaiKartanegara.com 16/02/04 12:37 WITA
Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Pergerakan
Pelajar dan Mahasiswa Kutai Kartanegara (HPPMKK) tadi pagi turun
ke jalan membagi-bagikan selebaran kampanye anti politisi busuk
kepada masyarakat kota Tenggarong.
Dalam aksi
tersebut, sekitar 70 mahasiwa gabungan dari 8 elemen mahasiswa
seperti PMII, IMM, HMI, HIMMA NW, BEM Unikarta, IPNU, IRM dan
Forkom ini membagikan selebaran berisi pernyataan sikap HPMKK
"Jangan Pilih Politikus Busuk" di jalan-jalan protokol
kota Tenggarong seperti Jalan Diponegoro, perempatan jalan Cut Nyak
Dhien, Jalan Sudirman dan Jalan Imam Bonjol.

Presiden
BEM Unikarta, Wahono, saat menyampaikan orasinya
didepan dermaga Museum Mulawarman
Photo: Jaya |
|
|
Menurut
Hendi Yuzar, selaku koordinator lapangan HPPMKK, kampanye anti
politikus busuk ini perlu disosialisasikan kepada masyarakat
umum agar pada pelaksanaan Pemilu 2004 mendatang masyarakat
tidak memilih calon-calon wakil rakyat yang terindikasi sebagai
politikus busuk.
Untuk itu,
HPPMKK mengeluarkan lima kriteria politisi busuk yakni
mereka-mereka yang terlibat dalam kasus tindak pidana korupsi
(KKN), penjahat hak asasi manusia (HAM), terlibat dalam jaringan
ataupun pengguna narkoba, penjahat lingkungan hidup dan
melakukan tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Menurut
salah
seorang peserta aksi, HPPMKK
rencananya
masih akan menggelar aksi lanjutan setelah mahasiswa-mahasiswi
Unikarta selesai melaksanakan ujian semester pekan depan. (win/jay)

Salah seorang
mahasiswi bersiap membagikan selebaran kepada warga Tenggarong
yang melintasi Jalan Diponegoro
Photo: Jaya
|