Beberapa pegawai Pemkab Kukar dan masyarakat
Tenggarong sangat antusias berbelanja sembako di Pasar Murah yang digelar Dinas
Perdagangan Kukar
Photo: Yanda |
|
|
KutaiKartanegara.com 12/11/04 06:24 WITA
Dalam rangka menyambut Lebaran atau Idul Fitri 1425 Hijriah, Dinas Perdagangan
Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melakukan Operasi Pasar Murah dengan menjual
sembilan bahan pokok (sembako) selama 3 hari di halaman kantornya di
Tenggarong.
Menurut Ketua Panitia Pelaksana
Pasar Murah, Masdar SE, kegiatan ini hanya dilakukan di kota Tenggarong yang
ditujukan bagi masyarakat kurang mampu atau pegawai Pemkab Kukar golongan
rendah.
Dikatakannya pula bahwa
kegiatan Pasar Murah ini hanya digelar selama 3 hari yakni sejak Senin (08/11)
hingga Rabu (10/11) kemarin dengan menjual 29 item produk yang diantaranya
adalah beras, gula pasir, tepung terigu dan minyak makan.
"Yang jelas harga yang kami
tawarkan lebih murah dari harga yang ada di Pasar Tangga Arung Tenggarong.
Perbedaan harganya sekitar Rp 500 hingga Rp 750 per jenis barang bila
dibandingkan dengan harga di luar Pasar Murah," ujar Masdar SE didampingi
Sekretarisnya, Wahyu Noor Madani.
Harga yang lebih murah dibanding
harga yang ditawarkan di pasaran membuat Pasar Murah di Dinas Perdagangan ini
sangat diminati warga
Photo: Yanda |
|
|
Misalnya saja untuk jenis gula
pasir, lanjut Masdar, pihaknya menjual Rp 4.000 per kilogramnya sementara jika
di Pasar Tangga Arung maupun di toko-toko di sekitar kota Tenggarong harganya
minimal Rp 4.500 per kilogram.
Sedang kendala pelaksanaan
Pasar Murah ini menurut Masdar adalah selain terbatasnya waktu yang diberikan
untuk melakukan kegiatan juga belum cairnya dana operasional dari Pemkab Kukar.
"Yang jelas dana operasional
sangat penting dalam mendukung kegiatan ini karena dapat digunakan untuk
membiayai pelaksanaan Pasar Murah seperti biaya transportasi, biaya panitia
pelaksana dan honor tenaga penjual," kata Masdar.
Karena tidak didukung oleh dana
operasional yang belum cair dari Pemkab Kukar maka kegiatan Pasar Murah kali ini
dilakukan atas inisiatif dan kepedulian dari pihak panitia pelaksana saja yang
didukung Kepala Dinas Perdagangan.
Disamping itu, kegiatan Operasi
Pasar Murah ini sudah menjadi tradisi yang berlangsung setiap tahun menjelang
lebaran yang telah dilakukan sejak tahun 1995 lalu. Demikian katanya. (joe/nop)
|