Staf Ahli Bupati Kukar Drs H Aji
Muhammad saat membacakan puisi berjudul Elegi Sunyi pada pembukaan Pasar Teater
Kukar 2004
Photo: Yanda |
|
|
KutaiKartanegara.com 11/07/04 13:05 WITA
Pasar Teater Kutai Kartanegara
(Kukar) 2004 yang digarap Lembaga Pembinaan Kebudayaan Kutai (LPKK) secara resmi dibuka
Sabtu (09/07) malam bertempat di gedung Serapo LPKK H Zailani Idris, Tenggarong.
Uniknya, pembukaan Pasar Teater Kukar
2004 semalam dikemas dalam format talk show atau bincang-bincang yang dipandu
oleh salah seorang seniwati LPKK Eka Saputri dengan menghadirkan Staf Ahli Bupati Kukar
bidang Seni Budaya dan Pariwisata Drs H Aji Muhammad, Wakil Ketua LPKK Erwin Junaidi dan
Andi MS selaku Ketua Panitia Pelaksana Pasar Teater Kukar 2004.
Dalam bincang-bincang tersebut, diungkap
Wakil Ketua LPKK Erwin Junaidi bahwa kegiatan Pasar Teater ini merupakan event dua tahunan
yang diselenggarakan LPKK sejak tahun 2000 sebagai salah satu upaya meningkatkan
kreativitas dan produktifitas insan teater di Kukar.
Salah satu adegan Nyonya dan Nyonya yang
dipentaskan kelompok Teater Unikarta pada malam pertama Pasar Teater Kukar 2004
Photo: Yanda
Aksi salah seorang personil Teater
Unikarta pada pementasan Nyonya dan Nyonya karya Motinggo Boesje
Photo: Yanda
|
|
|
Erwin Junaidi berharap ke depan
kegiatan Pasar Teater ini tidak hanya diikuti oleh kelompok teater lokal yang ada di kota
Tenggarong, namun juga oleh kelompok-kelompok teater dari luar kota.
Sementara itu, menurut Drs H Aji Muhammad
yang bertindak mewakili Bupati Kukar, pihaknya menyambut gembira dengan digelarnya Pasar
Teater ini dalam rangka pengembangan kualitas sumber daya manusia seiring dengan program
Gerbang Dayaku serta dalam mewujudkan kota Tenggarong sebagai Kota Budaya.
"Kami harap nantinya lahir
pemain-pemain besar di masa mendatang yang berasal dari Kutai Kartanegara," kata Drs
H Aji Muhammad.
Dalam bincang-bincang tersebut juga
sempat dilontarkan mengenai wacana pendirian sebuah Institut Kesenian di kota Tenggarong.
Menurut HA Muhammad, tidak menutup kemungkinan hal tersebut dapat terjadi apalagi Pemkab
Kukar rencananya akan membangun sebuah gedung Art Center seperti Opera House yang ada di
Sydney, Australia.
Pembukaan Pasar Teater Kukar 2004
ditandai pula dengan pembacaan puisi karya Karno Wahid yang bertajuk Elegi Sunyi oleh
Drs HA Muhammad.
Setelah itu, acara dilanjutkan dengan
pementasan dari Teater Unikarta yang mempersembahkan sebuah naskah karya Motinggo Boesje
bertajuk Nyonya dan Nyonya. Pementasan yang berlangsung salama kurang lebih 2 jam
ini berhasil memukau ratusan penonton yang hadir.
Pada malam kedua Pasar Teater Kukar 2004
malam ini, kelompok Bina Teater Kutai dijadwalkan akan melakukan pementasan sebuah karya
pujangga Inggris William Shakespeare bertajuk a Midsummer Night's Dream mulai
pukul 20.00 WITA. (win/nop)
Penampilan kelompok Teater Unikarta yang
mampu memukau ratusan penonton pada malam pertama Pasar Teater Kukar 2004
Photo: Yanda
Pose bersama para anggota kelompok Teater
Unikarta usai pementasan Nyonya dan Nyonya di Serapo LPKK, Sabtu (10/07) malam
Photo: Yanda
Berita
Terkait:
Delapan Kelompok Beraksi di Pasar Teater 2004 (07/07/04) |