Sultan AM Parikesit Diabadikan dalam Prangko
Sultan H Adji Mohd Salehoeddin II bersama Bupati H Syaukani HR saat mengapit desain prangko pecahan Rp 1.500 bergambar Sultan AM Parikesit Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 18/08/2006 14:19 WITA
Peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-61 di Tenggarong, Kamis (17/08) kemarin, diwarnai pula dengan peluncuran prangko seri Sultan-Sultan Nusantara yang salah satunya adalah bergambar Sultan Kutai Kartanegara ing Martadipura ke-19, Adji Mohamad Parikesit.
Peluncuran prangko seri Sultan-Sultan Nusantara ini ditandai dengan penandatanganan Sampul Hari Pertama (SHP) oleh Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Prof Dr H Syaukani HR MM dan Sultan Kutai Kartanegara ing Martadipura H Adji Mohd Salehoeddin II serta para pejabat Muspikab Kukar lainnya.
Dalam kesempatan tersebut juga diserahkan desain prangko ukuran besar bergambar Sultan Adji Mohd Parikesit kepada Sultan H Adji Mohd Salehoeddin II oleh Deputi Operasional PT Pos Indonesia Wilayah Usaha IX Kalimantan, Ujang Sumantri. Dan khusus kepada Bupati Kukar H Syaukani HR, Ujang Sumantri menyerahkan booklet prangko bertajuk Bung Karno dan Arsitektur.
Ujang Sumantri dari PT Pos Indonesia (kanan) saat menyerahkan desain prangko ukuran besar bergambar Sultan AM Parikesit kepada Sultan H Adji Mohd Salehoeddin II Photo: Agri | | |
Menurut Ujang Sumantri, prangko seri Sultan-Sultan Nusantara ini diterbitkan Pemerintah Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Pos dan Telekomunikasi dalam rangka memperingati HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke-61 tanggal 17 Agustus 2006.
Dikatakannya, prangko istimewa tersebut dicetak dengan nilai nominal Rp 1.500 dalam jumlah terbatas yakni 250.000 set. "Dalam setiap set prangko seri Sultan-Sultan Nusantara terdapat 4 desain berbeda yang menampilkan 4 orang sultan terkenal mewakili 4 pulau di Indonesia," ujarnya.
Keempat sultan tersebut masing-masing adalah Sultan Ma'moen Al Rasyid Perkasa Alamsyah dari Kesultanan Deli di pulau Sumatera, Sultan Agung dari Kesultanan Mataram mewakili pulau Jawa, Sultan AM Parikesit dari Kesultanan Kutai Kartanegara (Kalimantan), dan Sultan Hasanuddin dari Kesultanan Gowa (Sulawesi).
Sultan H Adji Mohd Salehoeddin II dan Bupati H Syaukani HR ketika menandatangani Sampul Hari Pertama prangko seri Sultan-Sultan Nusantara Photo: Agri | | |
Selain diterbitkan dalam bentuk prangko, juga dilakukan penerbitan SHP seri Sultan-Sultan Nusantara oleh PT Pos Indonesia sebanyak 4.000 set dengan harga Rp 14.000 per set.
Sementara dikatakan Arsapati dari Kantor Pos Tenggarong, prangko-prangko seri Sultan-Sultan Nusantara ini sudah mulai dijual kepada masyarakat yang ingin memanfaatkan jasa pengiriman surat melalui pos. "Untuk wilayah Kalimantan Timur, kebetulan baru Kantor Pos Tenggarong yang duluan memasarkan prangko seri Sultan-Sultan Nusantara ini," ujarnya.
Selain dibeli untuk pembayaran jasa kiriman pos, lanjut Arsapati, prangko-prangko ini juga sudah diburu para kolektor prangko. "Bahkan SHP Sultan-Sultan Nusantara sudah habis dibeli orang," demikian kata Arsapati kepada KutaiKartanegara.com tadi siang. (win)
|