Belum Terima Undangan Resmi Mitra Kukar Belum Putuskan Ikut Piala Presiden 2017 Kapten tim Mitra Kukar, Zulkifli Syukur (kanan), saat menerima hadiah Juara IV Piala Presiden 2015 secara simbolis berupa uang senilai Rp 500 juta Photo: Agri
CEO Mitra Kukar Endri Erawan (tengah) menyatakan belum mengambil keputusan terkait keikutsertaan pada Piala Presiden 2017 Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 22/01/2017 10:25 WITA
Tim semifinalis Piala Presiden 2015, Mitra Kukar, belum memutuskan apakah ikut ambil bagian atau tidak pada perhelatan turnamen Piala Presiden 2017 yang akan digelar pada 31 Januari mendatang.
Apalagi hingga saat ini manajemen Mitra Kukar belum menerima undangan resmi dari pihak penyelenggara Piala Presiden 2017.
"Hingga sekarang belum ada undangan resmi yang kami terima. Jadi kami belum putuskan untuk ikut atau tidak," kata CEO Mitra Kukar, Endri Erawan.
Kendati demikian, Endri menyatakan pihaknya akan mempertimbangkan keikutsertaan tim Naga Mekes pada Piala Presiden 2017 mengingat skuad Mitra Kukar baru akan memulai latihan perdana pada Senin (23/01) besok dibawah arahan pelatih Jafri Sastra.
"Tentunya akan kami pertimbangkan dulu mengingat tim Mitra Kukar baru dipersiapkan mulai Senin besok. Yang pasti akan kami diskusikan dulu dengan pelatih Jafri Sastra," demikian kata Endri.
Beberapa hari terakhir pemberitaan tentang turnamen Piala Presiden 2017 yang rencananya akan diikuti 20 tim. Bahkan sempat beredar hasil pembagian grup Piala Presiden 2017 yang membagi 20 klub ke dalam 5 grup.
Namun belakangan, hasil pembagian grup yang marak beredar di media sosial hingga media online tersebut dibantah Sekjen PSSI Ade Wellington. Menurut Ade, PSSI baru akan melakukan drawing pembagian grup pada Selasa (24/01) lusa. (win)
|