Pemain Mitra Kukar Berikan Coaching Clinic Pierre Njanka ikut melatih anak-anak anggota SSB Pemuda dalam coaching clinic di Stadion Rondong Demang, Tenggarong, Senin (12/12) kemarin Photo: Agri
Isnan Ali mengajak sejumlah bocah melakukan latihan fisik dengan cara bermain Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 13/12/2011 11:44 WITA
Ratusan anak-anak usia 5-12 tahun yang tergabung dalam Sekolah Sepak Bola (SSB) Pemuda mendapat kesempatan berharga untuk lebih dekat dengan para punggawa Mitra Kukar musim 2011/2012.
Pasalnya, para pemain Mitra Kukar memberikan coaching clinic atau pelatihan singkat tentang teknik bermain bola yang berlangsung di Stadion Rondong Demang, Tenggarong, Senin (12/12) sore.
Tak hanya ilmu bermain bola yang diberikan, mereka pun dihadiahi kaos gratis berwarna kuning dengan logo Mitra Kukar. Bahkan sebagian bocah tersebut juga beruntung mendapatkan tanda tangan dari idola mereka. Mulai dari Hamka Hamzah, Ahmad Bustomi, Arif Suyono, Zulham Zamrun hingga Marcus Bent.
Kegiatan latihan singkat ini merupakan gagasan pelatih Mitra Kukar asal Inggris, Simon McMenemy, yang didukung penuh oleh manajemen Mitra Kukar.
Anak-anak diajak melakukan pemanasan sebelum melakukan latihan Photo: Agri
Zulham Zamrun (kiri) dan para pemain lainnya membubuhkan tanda tangan di kaos anak-anak SSB Pemuda Photo: Agri | | |
"Kami ingin memberikan hiburan kepada anak-anak Tenggarong yang mungkin sempat trauma atas kejadian ambruknya Jembatan Kartanegara belum lama ini," kata Simon.
Selain itu, lanjutnya, kegiatan coaching clinic ini juga dimaksudkan untuk lebih mendekatkan para pemain Mitra Kukar dengan masyarakat kota Tenggarong, khususnya anak-anak. "Kami berharap semakin banyak masyarakat yang mencintai dan mendukung Mitra Kukar," imbuhnya.
Sementara dikatakan Ketua SSB Pemuda, Rama Pepen Satrianantha, pihaknya sangat gembira dan menyambut baik atas digelarnya kegiatan Coaching Clinic oleh para pemain dan ofisial Mitra Kukar tersebut.
"Harapan kami, kegiatan seperti ini akan terus berlanjut di masa-masa mendatang guna meningkatkan semangat anak-anak untuk dapat bermain bola seperti idola mereka," tuturnya. (win)
|