Tragedi Jembatan Kartanegara Lalu Lintas Mahakam Dibuka Malam Hingga Subuh Jalur sungai Mahakam melintasi Jembatan Kartanegara kembali akan dibuka untuk kapal maupun ponton mulai pukul 20.00 hingga 05.00 WITA Photo: Agri
KutaiKartanegara.com - 10/12/2011 11:35 WITA
Dua pekan pasca ambruknya Jembatan 'Golden Gate' Kartanegara, jalur transportasi sungai Mahakam di wilayah kota Tenggarong kembali akan dibuka Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).
Hanya saja, jalur transportasi sungai di sekitar reruntuhan Jembatan Kartanegara ini hanya dibuka pada malam hari hingga Subuh. "Lalu lintas Mahakam dibuka dari jam 20.00 hingga 05.00 WITA," ujar Bupati Kukar Rita Widyasari.
Sedangkan pada pagi hari hingga petang, lanjut Rita, jalur kembali ditutup lantaran masih digunakan untuk proses evakuasi kendaraan korban yang masih terperangkap di dasar sungai Mahakam.
Sekedar informasi, jalur sungai Mahakam di kota Tenggarong langsung dinyatakan tertutup setelah ambruknya Jembatan Kartanegara pada 26 November lalu.
Di samping karena adanya proses pencarian korban, dua buah pylon atau pilar utama Jembatan Kartanegara yang kondisinya kritis dinilai sangat berbahaya dan sewaktu-waktu bisa ikut roboh ke sungai Mahakam.
Sepekan setelah ambruknya Jembatan Kartanegara, hanya kapal-kapal pembawa sembako dan bahan bakar yang diperkenankan melintas. Sementara kapal-kapal penumpang dari dan ke pedalaman serta ponton-ponton batubara belum diperbolehkan melintas.
Akibat dari penutupan jalur Mahakam ini, ekspor batu bara ke negara-negara Asia terganggu, termasuk pasokan batu bara untuk memenuhi kebutuhan pembangkit listrik PLN di beberapa wilayah di Indonesia seperti PLTU Indramayu, Labuhan, Rembang, Teluk Naga, Cilacap, Suralaya, dan Paiton. (win)
|