Mitra Kukar 2-1 Persemalra Tual Rekor Kemenangan Kandang Tetap Terjaga Boy Jati Asmara mendapat kawalan ketat sebelum melepaskan umpan ke depan mulut gawang Persemalra Tual Photo: Agri
Franco Hita mencetak dua gol bagi Mitra Kukar ke gawang Persemalra Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 01/05/2011 18:02 WITA
Rekor tak terkalahkan Mitra Kukar di Stadion Madya Aji Imbut tetap terjaga hingga berakhirnya seluruh laga kandang kompetisi Grup II Liga Ti-Phone 2010/2011.
Hal ini ditorehkan skuad Naga Mekes setelah mematahkan perlawanan tim Laskar Tombak Merah, Persemalra Maluku Tenggara, dengan skor 2-1, Sabtu (30/04) malam.
Dua gol bagi kemenangan Mitra Kukar diborong striker asal Argentina, Franco Hita, pada menit 17 serta eksekusi penalti di menit '50. Sedangkan satu-satunya gol penghibur Persemalra Tual dicetak Masrudin pada menit '38.
Dalam laga yang dipimpin wasit Solikin ini, kedua tim sama-sama memperagakan permainan menyerang. Persemalra yang telah aman di papan tengah klasemen Grup II mampu bermain lepas untuk melakukan tekanan ke arah pertahanan Mitra Kukar.
Kendati demikian, Mitra Kukar yang memasang duet striker Franco Hita-Boy Jati Asmara berhasil unggul lebih dahulu lewat tendangan keras Franco Hita di menit '17 memanfaatkan umpan terobosan dari Anderson Pohos.
Persemalra akhirnya mampu membungkam publik tuan rumah lewat tendangan keras Masrudin pada menit '38 memanfaatkan bola rebound yang gagal diantisipasi penjaga gawang Mitra Kukar, Joice Sorongan. Kedudukan imbang 1-1 bertahan hingga akhir babak pertama.
Memasuki babak kedua, tim asuhan pelatih Benny Dolo melakukan pergantian dua pemain sekaligus dengan memasukkan striker muda Anindito Wahyu Erminarno menggantikan Andrie Yoga, serta memasukkan Yus Arfandi Djapar menggantikan Fatur Rahman.
Mbom Julien berebut bola dengan pemain Persemalra Photo: Agri | | |
Dengan adanya tiga striker, serangan Mitra Kukar ke jantung pertahanan Persemalra semakin meningkat. Anindito Ermninarno nyaris menambah gol Mitra Kukar pada menit '47 setelah mendapat umpan silang dari Boy Jati Asmara. Sayangnya tendangan Anindito masih melebar tipis dari mistar gawang Persemalra yang dikawal Caytanus Ohoilulin.
Selang tiga menit kemudian, salah seorang pemain Persemalra melakukan pelanggaran terhadap Anindito di kotak terlarang. Wasit Solikin pun langsung menunjuk titik putih memberikan hadiah tendangan penalti bagi Mitra Kukar.
Franco Hita yang dipercaya sebagai algojo berhasil mengeksekusi tendangan penalti dengan sempurna. Skor pun berubah menjadi 2-1 bagi keunggulan tuan rumah.
Pada menit '70, Mitra Kukar kembali memiliki peluang emas lewat kaki Mbom Julien yang melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti. Hanya saja, mistar gawang menjadi penyelamat bagi Persemalra dari kebobolan untuk ketiga kalinya.
Tertinggal satu gol tak membuat anak-anak Persemalra patah semangat. Anak asuh Aji Lestaluhu ini tetap berupaya keras melakukan serangan ke pertahanan Mitra Kukar.
Beberapa peluang berbahaya mampu diciptakan anak-anak Persemalra. Hanya saja, peluang tersebut gagal berbuah gol lantaran penyelesaian akhir yang kurang sempurna oleh John Pattikawa dkk.
Hingga wasit Solikin meniup peluit panjang, kedudukan tetap bertahan 2-1 bagi kemenangan Mitra Kukar. Dalam laga ini, tidak ada satu pun kartu dikeluarkan oleh wasit asal Surabaya tersebut. (win)
|