Turap Ambruk di Kota Bangun Belum Diperbaiki
Komisi II Akan Panggil Dinas PU hingga Kontraktor

Kondisi turap ambruk di tepian Mahakam di wilayah Kota Bangun yang tak kunjung diperbaiki. Komisi II DPRD Kukar akan memanggil pihak terkait untuk membahas permasalahan tersebut Photo: Guntur

KutaiKartanegara.com - 13/12/2010 18:36 WITA
Kesabaran Komisi II DPRD Kutai Kartanegara (Kukar) sepertinya sudah sampai puncaknya. Menanggapi ambruknya turap di Kecamatan Kota Bangun yang belum juga diperbaiki, anggota Komisi II DPRD Kukar, Syahranie menjelaskan, pihaknya akan segera memanggil pihak terkait.


"Insya Allah minggu depan Komisi II akan membahas belum adanya perbaikan terhadap turap Kota Bangun yang ambruk. Rencananya kami akan panggil Dinas Pekerjaan Umum (PU), konsultan perencana dan kontraktor pelaksana. Termasuk PPTK juga akan kita panggil," cetusnya.


Pemanggilan itu, lanjut Syahranie, untuk mengetahui kendala apa yang dihadapi sehingga turap sepanjang kurang lebih 200 meter yang roboh itu belum juga diperbaiki.


"Saat ini kan masih tanggung jawab kontraktor. Kalau tidak salah masuk dalam pemeliharaan. Kami juga akan tanyakan kapan kira-kira turap yang menghabiskan anggaran miliaran rupiah itu diperbaiki," ujarnya.


Selain turap, Komisi II juga akan mempertanyakan kelanjutan pembangunan pelabuhan terpadu yang berlokasi sama, yakni di Kota Bangun. Kendati sudah dikucurkan dana melalui anggaran daerah, namun hingga kini hanya tiang pancang saja yang terpasang.


"Proyek pelabuhan terpadu juga akan menjadi sasaran kita nanti. Pelabuhan itu merupakan kebutuhan rakyat yang harus segera direalisasikan. Jadi jangan sampai jadi proyek abal-abal," serunya. (gun)