Warga Antusias Sambut Malam Pergantian Tahun Suasana kota Tenggarong tepat pada malam pergantian tahun yang disemarakkan dengan letusan kembang api Photo: Agri
Kawasan di sepanjang tepian Mahakam dipenuhi ribuan warga untuk menyambut tahun baru 2010 Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 01/01/2010 17:31 WITA
Malam pergantian tahun di ibukota Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Tenggarong, disambut warga dengan penuh suka cita. Ribuan warga Tenggarong tumpah ruah di beberapa pusat keramaian untuk menyambut datangnya 2010, Kamis (31/12) malam.
Meski hujan gerimis sempat mengguyur kota Tenggarong sekitar pukul 22.00 WITA, tak menyurutkan warga untuk berkumpul bersama keluarga maupun sahabat sambil menikmati suasana malam pergantian tahun.
Setelah hujan berhenti, suasana di sepanjang Jalan Wolter Monginsidi hingga kawasan sekitar Jembatan Kartanegara semakin dipadati oleh warga.
Lantaran banyaknya kendaraan yang bergerak menuju Jembatan Kartanegara, pihak Dinas Perhubungan Kukar bersama pihak Satuan Lalu Lintas Polres Kukar mengalihkan lalu-lintas menuju pusat kota ke arah Jalan Pesut.
Jelang detik-detik pergantian tahun atau tepat pukul 00.00 WITA, secara serentak terompet maupun klakson kendaraan berbunyi diiringi letusan aneka macam kembang api yang menghiasi langit kota Tenggarong.
Kemacetan pun tak terelakkan di sepanjang Jalan Wolter Monginsidi. Pasalnya, banyak warga yang menghentikan kendaraannya untuk menyaksikan dah bahkan mengabadikan kembang api lewat ponsel masing-masing.
Sementara itu, Pemkab Kukar sendiri menyambut malam pergantian tahun baru dengan menggelar Tabligh Akbar bersama KH Zainuddin MZ yang dipusatkan di Masjid Agung Sultan Sulaiman.
Acara ini dihadiri Pj Bupati Kukar H Sulaiman Gafur, para pejabat Muspikab Kukar, para kepala dinas/instansi di lingkungan Pemkab Kukar, tokoh agama, serta ribuan umat Muslim kota Tenggarong.
Dikatakan Pj Bupati Sulaiman Gafur, tahun baru merupakan momen paling tepat untuk menginstropeksi diri guna mencapai perubahan ke arah yang lebih baik.
Sulaiman mengimbau kepada masyarakat agar mempersiapkan diri lahir batin menyambut 2010, dengan melakukan muhasabah atau koreksi diri untuk meningkatkan kualitas hidup dan pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara, serta kualitas keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.
"Dengan Tabligh Akbar ini, kita manfaatkan waktu sebelum pergantian tahun untuk mendekatkan diri kepada Allah, untuk mengharap ampunan dan ridho-Nya," ujar Sulaiman.
Dalam kesempatan itu, Pj Bupati Sulaiman Gafur mengajak para hadirin untuk mengirimkan do'a bagi almarhum KH Abdurrahman Wahid, mantan Presiden RI ke-4 yang wafat Rabu (30/12) malam lalu, dengan membaca surat AL Fatihah sebanyak tiga kali.
Selain menggelar kegiatan Tabligh Akbar, Pemkab Kukar sendiri sebenarnya telah menyiapkan beberapa acara hiburan rakyat. Namun karena pada 31 Desember bangsa Indonesia tengah berduka atas wafatnya KH Abdurrahman Wahid, acara hiburan di pentas taman Jembatan Kartanegara dibatalkan.
Sementara kegiatan pagelaran wayang semalam suntuk di halaman gedung Puteri Karang Melenu, Tenggarong Seberang, tetap dilaksanakan. Pagelaran wayang kulit ini menampilkan Ki Dalang Suwignyo Sudarsono dari Balikpapan dengan lakon Babad Alas Wono Marto. (win/her)
|