Dayang Kartini Syaukani Dilantik Sebagai Ketua TP PKK Kukar
Ny Ninuk Darmini (kiri) menyerahkan memori kerja kepada Ketua TP PKK Kukar yang baru Ny Hj Dayang Kartini Syaukani Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 14/07/2005 20:05 WITA
Usai pelantikan Drs H Syaukani HR MM sebagai Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) periode 2005-2010, bertempat di lantai 2 gedung Puteri Karang Melenu, Tenggarong Seberang, juga dilakukan pelantikan Ny Hj Dayang Kartini Syaukani sebagai Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kukar masa bakti 2005-2010.
Ny Hj Dg Kartini Syaukani dilantik oleh Wakil Ketua TP PKK Provinsi Kaltim Ny Nadarwati Waris Hussein mewakili Ketua TP PKK Kaltim Ny Suwarna AF yang berhalangan hadir. Pelantikan juga ditandai dengan penandatanganan berita acara pelantikan, serah terima jabatan serta penyerahan memori kerja dari ketua lama Ny Ninuk Darmini Hadi Sutanto kepada Ny Hj Dg Kartini.
Ketua TP PKK Kaltim Ny Suwarna AF dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Ny Nadarwati mengatakan, dengan adanya otonomi daerah dan didukung oleh tersedianya dana PKK yang cukup dari kabupaten diharapkan semua program kerja PKK dapat terlaksana dengan baik.
Karena menurutnya, jika saja 10 program pokok PKK benar-benar dapat dilaksanakan, maka berbagai penyakit yang terjadi terhadap anak-anak seperti lumpuh layu, polio, kurang gizi, gizi buruk maupun busung lapar tidak akan terjadi di negara ini.
Bupati Kukar turut menandatangani berita acara serah terima jabatan disaksikan Waka TP PKK Kaltim Ny Nadarwati Waris Hussein (kanan) dan Ketua TP PKK Kukar Photo: Agri | | |
Sementara Drs H Syaukani HR MM dalam pidato pertamanya setelah dilantik sebagai Bupati Kukar menekankan lima upaya pemberdayaan perempuan sebagai keterlibatannya di berbagai aspek kehidupan. Adapun kelima upaya tersebut yakni peningkatkan peran serta kaum perempuan dalam proses politik dan jabatan publik, serta keterlibatan dalam mengambil keputusan, khususnya dalam mengambil hal pembangunan di wilayahnya masing-masing.
"Kami akan mempersiapkan sumber daya manusia yang berkualitas, baik yang dimulai di lingkungan keluarga sampai dengan lingkungan masyarakat sekitarnya," kata Syaukani menyebutkan isi penegasan keduanya, terkait pemberdayaan perempuan di Kukar.
Kemudian juga disebutkan, kaum perempuan diminta turut berpartispasi dalam berbagai upaya pemberantasan dan pencegahan penyalahgunaan narkoba, berikut peredarannya. Dengan memberdayakan kembali kegiatan-kegiatan PKK antara lain, posyandu, dasa wisma, pemanfaatan pekarangan melalui dapur hidup atau pula apotek hidup.
Kaum perempuan juga diharapkan dapat mengembangkan potensi kaumnya, terutama bagi mereka yang menetap di pedesaan dalam upaya meningkatkan ekonomi keluarga melalui berbagai pelatihan keterampilan.
"Keluarga merupakan pilar sangat penting dalam membentuk karakter bangsa, khususnya dalam membentuk generasi muda berkualitas, beriman dan bertakwa. PPK sebagai lembaga swadaya dan mitra kerja pemerintah daerah, selalu bersandar pada 10 program pokoknya yakni penghayatan dan pengamalan Pancasila, gotong-royong, pangan, sandang, perumahan dan tata laksana rumah tangga, pendidikan ketrampilan, kesehatan, pengembangan kehidupan berkoperasi, kelestarian lingkungan dan perencanaan sehat," demikian katanya. (win)
|