Masuki Masa Tenang Pemilu 2009 Algaka Masih Banyak Terpasang Personel Satpol PP Kukar menumpuk algaka yang berhasil ditertibkan di depan Sekretariat Panwaslu Kukar Photo: Agri
Dua personel Satpol PP Kukar melepas baliho yang masih terpasang di kawasan Kelurahan Mangkurawang, Tenggarong Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 06/04/2009 22:00 WITA
Kendati telah diminta untuk menurunkan alat peraga kampanye (algaka) hingga Minggu (05/04) tengah malam, ternyata masih banyak algaka milik partai politik (parpol) atau calon Anggota Legislatif (Caleg) peserta Pemilu Legislatif 2009 yang terpasang di beberapa sudut ibukota Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Tenggarong.
Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kutai Kartanegara (Kukar) dibantu pihak keamanan dan instansi terkait terpaksa turun tangan untuk melakukan aksi 'bersih-bersih' algaka yang masih menghiasi wajah kota Tenggarong dan sekitarnya.
Menurut Ketua Panwaslu Kukar Limina Ibrahim, tak kurang dari 3 tim diterjunkan untuk melakukan penertiban algaka yang berada di wilayah Tenggarong, Tenggarong Seberang dan Loa Kulu.
Meski telah memasuki masa tenang, algaka milik parpol/caleg masih banyak yang belum diturunkan Photo: Agri | | |
"Untuk penertiban ini, kami dibantu jajaran Polres Kukar, Kodim 0906/TGR, Satpol PP Kukar, Badan Kesbang Linmas Kukar dan Dinas perhubungan Kukar," jelasnya.
Tim pertama, lanjutnya, dipimpin Sekretaris Panwaslu Kukar Sutrisno untuk menyisir wilayah Tenggarong dari Kelurahan Timbau hingga Loa Tebu. Sedangkan tim kedua dipimpin Anggota Panwaslu Kukar Hero Suprayetno yang menyisir daerah Rapak Mahang hingga Kelurahan Loa Ipuh.
"Sedangkan tim ketiga dipimpin Anggota Panwaslu Kukar, Lukman, yang menyisir dari simpang Lembuswana di Kecamatan Tenggarong Seberang hingga Loa Kulu," imbuhnya.
Ditambahkan Limina, untuk penertiban algaka di setiap kecamatan akan dilakukan pihak Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) masing-masing bersama petugas Pengawas Pemilu Lapangan (PPL) yang berada di tiap desa, Polsek, Danramil, personel Linmas dan aparat Kecamatan setempat.
"Kami akan pantau terus. Mungkin saja masih ada algaka yang terlewat dari pantauan tim kami. Namun kami juga berharap kesadaran dari pihak parpol atau caleg untuk menurunkan sendiri algaka yang mereka pasang," harapnya. (win)
|