Para peserta LDK dan Pesantren Kilat se Muara
Badak yang dengan seksama memperhatikan pemaparan materi
Photo: VICO Indonesia / Eko Sudiro |
|
|
KutaiKartanegara.com 12/11/03 16:34 WITA
Menyadari peranan generasi muda sebagai calon
pemimpin bangsa di masa mendatang, Karang Taruna Indonesia (KTI) Karya Pelangi Muara Badak
Ilir bekerjasama dengan Gugus Depan Pramuka HM Ardans SH dan BPC KKM (Kerukunan Keluarga
Mandar) menggelar Pesantren Kilat dan LDK (Latihan Dasar Kepemimpinan) bagi generasi muda
se kecamatan Muara Badak.
Kegiatan yang berlangsung selama 5 hari
sejak Kamis (06/11) dan berakhir Senin (10/11) lalu diikuti sebanyak 35 peserta dari Gudep
HM Ardans, KKM dan anggota KTI Karya Pelangi sendiri bertempat di Gedung SD 016 Badak I,
Desa Muara Badak Ilir.
Menurut Ketua Panitia Nasruddin, kegiatan
tersebut merupakan implementasi dari program kerja dari tiga organisasi yang masing-masing
memiliki program pengkaderan.
"Bulan Puasa ini dijadikan momentum
diadakannya pesantren Kilat dan sekaligus LDK untuk tingkat SLTA. Tujuannya untuk
membangun komunikasi yang beretika Islami, membangun moralitas, kepribadian dan
meningkatkan pemahaman aqidah dan keislaman serta untuk pembentukan jiwa pemimpin penuh
percaya diri yang bermoral Islam dan Pancasilais," ujar Nasruddin.
Suasana LDK dan Pesantren Kilat yang
berlangsung selama 5 hari di SDN 016 Badak I, Desa Muara Badak Ilir
Photo: VICO Indonesia / Eko Sudiro |
|
|
Selain itu, tambah Nasruddin,
kegiatan ini juga dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas SDM generasi di Muara Badak agar
menjadi pemuda yang tangguh dan mandiri yang selaras dengan program Gerakan Pengembangan
dan Pemberdayaan Kutai (Gerbang Dayaku).
Sementara itu, Subhan Asykari selaku
Sekretaris Panitia mengatakan, materi yang disampaikan dalam pelaksanaan LDK tersebut
yaitu kepemimpinan, metode penyelesaian masalah, dasar-dasar agama, Fiqh, Tajwid,
Keprotokolan (MC) dan methode diskusi.
Sedangkan para instruktur dalam LDK ini
adalah Drs Khaidir, Drs Abd Kadir, Ibrahim Kamil, Drs Nurdin dan Rahmat S Ag dari KKM,
selain itu Naim S Ag dari Tenggarong. Sementara dari VICO Indonesia selain membantu
sejumlah dana juga mengirimkan instruktur yang membawakan materi mengenai lingkungan
hidup.
"Kegiatan ini sebenarnya khusus
diperuntukkan bagi remaja muslim karena pelaksanaan LDK dirangkai dengan pesantren kilat,
namun ada juga 3 orang peserta dari kalangan non muslim," kata Subhan Asykari yang
juga Ketua KTI Karya Pelangi ini.
Dalam kegiatan ini, Titi Mayang Sari
terpilih sebagai peserta terbaik pertama. Saat diminta komentarnya, dara manis yang masih
duduk di bangku kelas 3 SMU Negeri 1 Muara Badak ini mengatakan kegiatan tersebut sangat
bermanfaat untuk menambah wawasan dan pengetahuan, mengingat metode dan cara penyampaian
yang mudah dimengerti. Titi juga mengaku bahwa baru pertama kali ini mengikuti ajang LDK,
sementara kegiatan Pesantren Kilat sudah pernah ia ikuti di sekolah. (win) |