Batubara dari Kukar yang sedang
dibawa menuju laut lepas.
Photo: Agri, 2002 |
|
|
KutaiKartanegara.com 20/01/03
Batubara merupakan salah satu potensi sumber daya alam yang cukup melimpah
di Kutai Kartanegara. Hingga saat ini telah tercatat 6 perusahaan batubara yang beroperasi
di wilayah Kukar dan masih akan menyusul sebanyak 4 buah perusahaan baru lainnya.
Kegiatan ekspor atau
pengapalan batubara hasil eksploitasi di Kukar selama ini dilakukan di terminal apung yang
ada di Balikpapan atau di Muara Berau. Hal ini berdampak pada tingginya beban biaya
transport pengiriman batubara tersebut bagi perusahaan-perusahaan batubara yang beroperasi
di Kukar.
Selain itu biaya yang dikenakan
untuk pengapalan di terminal batubara yang ada saat ini cukup mahal yakni berkisar antara
2,85 hingga 4 dolar AS per ton. Dan terkadang kapasitas yang terbatas dari terminal
tersebut menyebabkan sebagian produksi batubara tidak dapat diangkut.
Sehubungan dengan hal itu, Pemkab
Kutai Kartanegara akan bekerjasama dengan PT Fearnleys Indonesia untuk mengoperasikan
sebuah Terminal Apung batubara di lepas pantai wilayah Kutai Kartanegara yang akan
melayani proses pengapalan batubara dari daerah ini.
Kepala Dinas Pertambangan dan Energi
Kukar Drs Ec HAB Haryanto Bachroel MM mengatakan bahwa pengapalan batubara di luar wilayah
Kukar selama ini lebih menguntungan bagi daerah lain tanpa ada kontribusi terhadap Kutai
Kartanegara.
"Jika pengapalan dilakukan di
terminal apung yang beroperasi di wilayah Kukar, dampaknya sangat positif bagi
perekonomian kita karena akan meningkatkan pendapatan daerah Kutai Kartanegara."
demikian kata Haryanto Bachroel. (win) |