Penampilan rebana wanita pada saat pembukaan Festival Bulan Penuh Hikmah IV di gedung Serapo LPKKtadi malam Photo: Agri

KutaiKartanegara.com 16/11/03 01:55 WITA
Festival Bulan Penuh Hikmah ke-4 yang digarap Lembaga Pembinaan Kebudayaan Kutai (LPKK) secara resmi dibuka Bupati Kutai Kartanegara Drs H Syaukani HR MM tadi malam (15/11) di Gedung Serapo LPKK H Zailani Idris, Tenggarong.

Ketua LPKK Misra Budiarto AX SSos dalam laporannya mengatakan, Festival Bulan Penuh Hikmah ke-4 tahun 2003 ini dimaksudkan untuk melestarikan seni budaya bernafaskan Islami yang telah lama tumbuh dan berkembang di Kutai Kartanegara.

Ditambahkan Misra Budiarto, awalnya kegiatan ini hanya mempertandingkan lomba Begera'an Saor (membangunkan sahur) kemudian pada tahun ini dikembangkan dengan lomba-lomba lainnya seperti lomba Qasidah Modern, lomba Shalawat Barzanji, lomba Busana Muslim dan lomba Rebana.

"Dalam pelaksanaannya, festival ini memperebutkan beberapa trophy, piagam penghargaan dan uang pembinaan dengan nilai total sebesar Rp 39.750.000," ujar Ketua LPKK yang akrab dengan sapaan Nanang ini.

Bupati H Syaukani HR saat diwawancarai reporter yang disiarkan langsung melalui TV Kukar usai membuka Festival Bulan Penuh Hikmah IV Photo: Agri

Sementara itu, Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) H Syaukani HR dalam sambutannya mengatakan kegiatan Festival Bulan Penuh Hikmah yang telah menjadi calendar of events Kutai Kartanegara ini harus tetap dipertahankan untuk menegakkan syiar Islam yang sejalan dengan tujuan dalam Gerbang Dayaku yakni peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Syaukani juga menyatakan kebanggaan dan penghargaan setinggi-tingginya terhadap pimpinan dan seniman-seniwati LPKK atas kreativitas dan partisipasi aktif dari tahun ke tahun untuk mengangkat nama Kukar melalui seni budaya.

"Saya sampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pimpinan LPKK atas kinerjanya yang tidak mengecewakan. Berbagai kegiatan menonjol yang dilakukan LPKK sepanjang tahun ini seperti Festival Zapin Internasional, Erau 2003 dan penampilan di Istana Negara pada tanggal 17 Agustus lalu merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi kita karena hal itu telah mengangkat nama Kukar di pentas nasional," ujar Syaukani.

Dikatakan oleh Syaukani, dirinya langsung menyetujui dan mendukung penuh LPKK yang pada bulan Desember mendatang akan mengikuti Festival Seni Budaya Islam di provinsi Bangka Belitung, kemudian tampil pada HUT Dharma Wanita Pusat di Jakarta, serta sebuah festival lagi di Yogyakarta.

Para peserta wanita saat memperagakan busana muslim yang turut diperlombakan dalam Festival Bulan Penuh Hikmah IV tahun 2003 Photo: Agri Penampilan peserta lomba Shalawat Barzanji Photo: Agri

"Pada saat kunjungan 18 calon duta besar RI ke Tenggarong beberapa waktu lalu, 9 calon duta besar sudah menyatakan akan mengundang LPKK untuk menampilkan seni budaya Kukar. Untuk itu saya berpesan kepada LPKK, kibarkan terus panji-panji Kutai Kartanegara baik di pentas nasional maupun internasional," kata Syaukani yang malam itu mendapat kado ultah dari seniman-seniwati LPKK berupa lagu Selamat Ulang Tahun dan Happy Birthday. Bupati Kukar ini memang baru saja memasuki usia 55 tahun pada tanggal 11 Nopember lalu.

Usai menyampaikan sambutannya, Syaukani melakukan penabuhan bedug tanda dibukanya secara resmi Festival Bulan Penuh Hikmah IV dengan didampingi Ketua DPRD Kukar H Bachtiar Effendi dan Ketua LPKK Misra Budiarto AX.

Kegiatan yang disiarkan langsung oleh TV Kukar ini kemudian dilanjutkan dengan penampilan para peserta lomba Rebana Wanita, disusul lomba Busana Muslim Wanita, Busana Muslim Pria dan lomba Shalawat Barzanji.

Festival Bulan Penuh Hikmah IV telah berlangsung sejak tanggal 5 Nopember lalu yang diawali dengan lomba Begera'an Saor, kemudian secara resmi dibuka tadi malam (15/11) dengan mulai mempertandingkan lomba-lomba lainnya dan baru akan berakhir pada 21 Nopember mendatang. (win)

Berita Terkait:
Bangunkan Sahur di Tenggarong Berhadiah Jutaan Rupiah (08/11)

Festival Bulan Penuh Hikmah Kembali Digelar (05/11)