KutaiKartanegara.com 14/10/03 23:20 WITA
Kecamatan Tenggarong yang saat ini terdiri dari 12 kelurahan/desa dengan luas 398,10 kilometer persegi akan dimekarkan menjadi dua kecamatan pada tahun 2004 mendatang. Satu kecamatan tetap menggunakan nama Kecamatan Tenggarong sedangkan kecamatan yang baru masih belum ditetapkan namanya.

Menurut Kepala Bagian Pemerintahan Pemkab Kukar M Indra SE MM, persyaratan wilayah kecamatan yang akan dimekarkan sudah sesuai dengan peraturan yang ada yang mana salah satu syaratnya adalah memiliki jumlah penduduk antara 5 ribu sampai 6 ribu.

"Kecamatan Tenggarong saat ini jumlah penduduknya sudah sangat lebih. Selain itu luas wilayahnya juga memenuhi syarat," ujar Indra seperti yang dilansir harian Kaltim Post. Sebagai informasi, berdasarkan data tahun 2001 penduduk kecamatan Tenggarong mencapai 60.843 jiwa dengan jumlah rumah tangga mencapai 15.027 KK dan kepadatan penduduk 152,83 jiwa.

Indra mengatakan, desa Loa Tebu, Rapak Lambur dan sekitarnya termasuk kelurahan Mangkurawang kemungkinan akan digabungkan menjadi satu kecamatan baru. Sementara, satu desa yang saat ini masuk wilayah Kecamatan Loa Kulu yakni desa Jonggon kemungkinan akan digabungkan ke Kecamatan Tenggarong.

"Nantinya kecamatan baru tersebut direncanakan meliputi 6 kelurahan/desa yang merupakan pecahan dari Tenggarong yang kini memiliki 12 kelurahan/desa. Kami rencanakan setelah Pemilu 2004 pemekaran itu akan terealisasi. Pertimbangannya, kalau setelah Pemilu tidak akan menganggu data penduduk berkaitan daftar pemilih pada Pemilu 2004," kata Indra. (oi/win)