KutaiKartanegara.com 11/07/03 14:10 WITA
Untuk proses penjaringan Direktur Umum dan Direktur Teknik PDAM Kukar tadi
pagi telah dibentuk Tim Fit & Proper Test yang diketuai oleh Faturrahman, Ketua DPD
Perpamsi (Persatuan Perusahaan Daerah Air Minum Seluruh Indonesia) Kalimantan Timur.
Menurut Ketua Badan Pengawas PDAM
Kukar, Ir HM Aswin MM MSc, terpilihnya Faturrahman yang bukan berasal dari Kutai
Kartanegara ini adalah untuk menjaga independensi dalam pemilihan Direktur Umum dan
Direktur Teknik PDAM pada tahapan tes kelayakan dan kepatutan tersebut.
"Sebenarnya dalam pemilihan
direktur utama, direktur umum atau direktur teknik PDAM tidak ada istilah fit and proper
test, namun sebagai upaya untuk meningkatkan kinerja PDAM agar lebih profesional dan
memilih direktur yang layak maka tes ini harus dilakukan," kata HM Aswin kepada KutaiKartanegara.com
di Pendopo Odah Etam, Tenggarong siang tadi.
Ditambahkan oleh HM Aswin, Tim Fit
& Proper Test ini beranggotakan berbagai kalangan baik dari Pemkab Kukar, Universitas
Kutai Kartanegara, Politeknik Samarinda dan seorang anggota yang bertindak untuk mewakili
konsumen. Mereka diantaranya adalah Iskandar MSi, H Armansyah, HM Asrie Hamzah, H
Bachruddin Noor dan Wilmar Sinaga.
Tim yang baru dibentuk ini akan
menentukan kapan waktu pelaksanaan tes kelayakan dan kepatutan bagi 2 orang calon Direktur
Umum dan 2 orang calon Direktur Teknik PDAM Kukar antara tanggal 16 hingga 22 Juli 2003.
Dikatakan HM Aswin, pada hari Selasa
(15/07) akan diadakan psikotes bagi peserta yang diselenggarakan oleh PT Konsultan
Psikotes Karakter bertempat di Ruang Serba Guna, Kantor Bupati Kutai Kartanegara.
"Dari 21 peserta yang mendaftar
telah terjaring 18 orang, masing-masing 9 orang untuk posisi Direktur Umum dan 9 orang
untuk Direktur Teknik. Mereka akan diseleksi melalui psikotes pada tanggal 15 Juli
ini," kata HM Aswin yang juga Assisten II bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Kukar
ini.
Menurut HM Aswin, setelah para
peserta mengikuti fit & proper test, tim akan menentukan masing-masing 2 orang calon
untuk posisi Direktur Umum dan 2 orang calon untuk posisi Direktur Teknik yang nantinya
akan diajukan kepada Bupati Kutai Kartanegara sebagai usulan untuk dipilih siapa yang
tepat untuk menduduki dua posisi tersebut. (win) |