Salah seorang siswi SMUN I
Tenggarong dengan serius mengerjakan soal yang diujikan
dalam UAN SLTA tahun 2004
Photo: Yanda |
|
|
KutaiKartanegara.com 10/05/04 17:10 WITA
Ujian Akhir
Nasional (UAN) Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) secara
serentak dilaksanakan di seluruh pelosok Indonesia mulai hari
ini, tak terkecuali di wilayah Kutai Kartanegara (Kukar). Di
ibukota Kabupaten Kukar, Tenggarong, pelaksanaan UAN berjalan
tertib dan lancar sejak pukul 07.30 hingga 12.00 WITA.
Berdasarkan
pemantauan KutaiKartanegara.com tadi pagi di SMUN I
Tenggarong, para siswa SLTA mulai memasuki ruang ujian pada
pukul 07.15 WITA untuk mendengarkan pengarahan dari panitia UAN
sebelum ujian dimulai pada pukul 07.30 WITA. Adapun mata
pelajaran yang diujikan pada hari pertama adalah Bahasa
Indonesia dan Bahasa Inggris yang masing-masing diujikan dalam
waktu 120 menit.
Kepala SMUN
I Tenggarong, Drs Yasir MM, saat
memantau para siswanya yang
mengikuti pelaksanaan UAN hari pertama
Photo: Yanda |
|
|
Menurut Kepala
Sekolah SMUN I Tenggarong Drs Yasir MM, pihaknya telah
memberikan bimbingan kepada para siswa dalam mempersiapkan diri
menghadapi UAN diantaranya dengan memberikan Try Out bekerjasama
dengan lembaga kursus Primagama dan Program Intensif Belajar
(PIB).
"Sebelumnya
kami juga telah melakukan sosialisai kepada para orangtua/wali
murid agar dapat turut mengontrol anaknya dalam proses belajar,"
ujar Drs Yasir MM yang dengan optimis menambahkan siswanya telah
80% siap menghadapi UAN yang baru pertama digelar secara
serentak di Indonesia ini.
Ketika ditanya
mengenai standar kelulusan yang ditetapkan Departemen Pendidikan
Nasional minimal 4,01, dikatakan Yasir bahwa pihaknya menyambut
baik kriteria nilai 4,01 tersebut namum hal ini masih harus
ditindaklanjuti dengan peningkatan fasilitas penunjang
belajar-mengajar dari pemerintah daerah.
Pelaksanaan
UAN di salah satu ruang kelas SMUN I Tenggarong
Photo: Yanda |
|
|
Ditambahkan
Yasir, siswa SMU I Tenggarong yang menjadi peserta UAN tahun ini
berjumlah 246 orang yang terdiri dari 129 siswa IPA dan 117
siswa IPS dengan menggunakan 13 ruang kelas sebagai tempat
pelaksanaan UAN.
Menurutnya,
berkas soal dan lembar jawaban UAN yang telah selesai dikerjakan
para peserta akan langsung dikumpul dan diserahkan ke Dinas
Pendi-dikan Kukar sebelum akhirnya dikirim ke Dinas Pendidikan
Provinsi Kaltim untuk diperiksa.
Sementara itu,
salah seorang siswi SMUN I Tenggarong ketika dimintai
tanggapannya terhadap pelaksanaan sistem ujian akhir pengganti
EBTANAS (Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional) yang baru
pertama mereka ikuti mengaku lumayan susah dalam menjawab
beberapa soal dan agak kesulitan dalam pengisian lembar jawaban.
"Kertas lembar
jawabannya agak susah dibulati dengan pensil 2B karena sering
melenceng keluar dari lingkaran, padahal sewaktu try out
(ujicoba) mudah saja membulatinya. Selain itu bekas jawaban yang
salah juga agak susah dibersihkan," demikian tutur Aji Melinda
Delyna Sari yang akrab disapa Dely ini. (nop/win)
|